Sederet Sanksi bagi Menwa UPN Veteran Jakarta, Buntut Tewasnya Mahasiswi saat Pembaretan di Bogor
Update tewasnya mahasiswi saat pembaretan, rektor jatuhkan sanksi ke Menwa UPN Veteran Jakarta termasuk para pengurusnya diminta buat surat pernyataan
Penulis:
Theresia Felisiani
Kronologi
Kronologi kematian mahasiswi D3 Fisioterapi bernama Fauziyah Nabilah diungkap oleh Ketua BEM UPN Veteran Jakarta, Rama Fathurachman.
Fauziyah meninggal dunia saat mengikuti Pendidikan Dasar Resimen Mahasiswa (Diksar Menwa) UPN di kawasan Bogor, Jawa Barat, 25 September 2021 lalu.
Rama mengatakan, Fauziyah berangkat mengikuti Diksar Menwa dalam kondisi sehat.
Bahkan, berdasarkan keterangan yang diperoleh Rama dari orang tua korban, Fauziyah masih mengikuti praktikum sehari sebelum keberangkatan.
"Dan keterangan orang tua menyatakan dia (F) tidak ada penyakit bawaan," kata Rama saat ditemui di UPN Veteran Jakarta, Selasa (30/11/2021).

Namun, pada saat mengikuti longmarch atau berjalan kaki dengan jarak sekitar 10-15 Kilometer, Fauziah terlihat kelelahan.
"Kemudian ini awalnya ya dari pihak Menwa menyangka bahwa hal itu (kelelahan) adalah kesurupan," ungkap Rama.
Rama pun menyayangkan penanganan medis yang dilakukan pihak Menwa kepada Fauziyah.
Meski pada akhirnya Fauziyah dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans, namun nyawanya tak tertolong.
"Dibawa pakai ambulans ya. Akan tetapi sebelum sampai ke rumah sakit (Fauziyah) sudah meninggal dunia," tutur Rama.
Demo Ratusan Mahasiswa di Kampus UPN Veteran Jakarta, Minta Menwa Dibubarkan
Ratusan mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta menggelar aksi unjuk rasa di depan kampusnya di kawasan Pondok Labu, Jakarta Selatan (30/11/2021).
Mereka menuntut pihak Rektorat UPN mengusut kematian seorang mahasiswa D3 Fisioterapi angkatan 2020, Fauziah alias L.
Korban meninggal dunia ketika mengikuti kegiatan Pendidikan Dasar Resimen Mahasiswa (Diksar Menwa) pada 25 September 2021 lalu.