Senin, 11 Agustus 2025

Mahasiswa UI Tewas Ditabrak Purnawirawan

Pengakuan Ibu Mahasiswa UI Bertemu Purnawirawan Polisi yang Tabrak Anaknya, Tegaskan Tak Ingin Damai

Berikut pengakuan ibu mahasiswa UI setelah bertemu purnawirawan polisi yang diduga menabrak Hasya Atallah.

Penulis: Nuryanti
TRIBUNNEWS.com Ibriza Fasti Ifhami/ISTIMEWA
Ibunda Muhammad Hasya Atallah Syaputra, Ira, saat di Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (27/1/2023) (kiri), dan Hasya Atallah (kanan). Berikut pengakuan ibu mahasiswa UI setelah bertemu purnawirawan polisi yang diduga menabrak Hasya Atallah. 

"Biarkan pengadilan yang akan memutuskan apakah perkara ini cukup untuk memberikan hukuman kepada pelaku, seperti itu," kata tim kuasa hukum keluarga Hasya, Gita Paulina.

Baca juga: Polemik Kasus Hasya Athallah, ISESS Minta Wasidik hingga Propam Polri Turun Tangan

Ibu dari Hasya, Ira, di Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (27/1/2023). Muhammad Hasya Atallah Saputra diduga ditabrak purnawirawan polisi di Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada 6 Oktober 2022.
Ibu dari Hasya, Ira, di Kampus UI Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (27/1/2023). Muhammad Hasya Atallah Saputra diduga ditabrak purnawirawan polisi di Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada 6 Oktober 2022. (Tribunnews.com/Ibriza Fasti Ifhami)

Hasya Atallah Jadi Tersangka

Polisi menetapkan Muhammad Hasya Atallah Saputra sebagai tersangka meski meninggal dunia.

Berbeda dengan versi keluarga, polisi menyebut kecelakaan yang menewaskan Hasya terjadi karena kelalaian mahasiswa UI itu yang mengakibatkannya kehilangan nyawa.

Dirlantas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Latif Usman, mengatakan korban tewas bukan akibat kelalaian pensiunan anggota Polri yang juga terlibat dalam kecelakaan itu.

"Jadi dia menghilangkan nyawa sendiri karena kelalaian sendiri," ungkap Latif dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat.

Hasya disebut kurang hati-hati dalam mengendarai motor.

Baca juga: Kompolnas Bakal Klarifikasi Polri Soal Penetapan Tersangka Mahasiswa UI Korban Kecelakaan

Kendaraan Hasya disebut melaju dengan kecepatan sekira 60 kilometer per jam saat situasi jalan sedang licin karena hujan.

Lalu, ada kendaraan di depan Hasya yang hendak belok ke kanan, sehingga korban mengerem mendadak.

Akibatnya, mahasiswa UI itu tergelincir dan jatuh ke kanan.

"Bersamaan dengan itu ada kendaraan yang dinaiki saksi yaitu Pak Eko (pengendara Pajero)"

"Pak Eko sudah tidak bisa menghindar," terang Latif.

(Tribunnews.com/Nuryanti/Ibriza Fasti Ifhami) (TribunJakarta.com/Siti Nawiroh/Rr Dewi Kartika H)

Berita lain terkait Mahasiswa UI Tewas Ditabrak Purnawirawan

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan