Sabtu, 9 Agustus 2025

Pembunuhan Beracun di Bekasi dan Cianjur

Neng Ayu Putri Wowon Tak Tahu Ibu & Kedua Kakak Tirinya Sudah Meninggal, Mengira Mereka Masih di RS

Putri kandung Wowon Erawan dan Ai Maimunah hingga kini belum mengetahui jika ibu serta kedua kakak tirinya sudah meninggal karena diracun.

Editor: Dewi Agustina
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
Rumah kontrakan sekeluarga diracun yang tiga di antaranya meninggal dunia di daerah Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat masih terpasang garis polisi, Sabtu (21/1/2023). Putri kandung Wowon Erawan dan Ai Maimunah, Neng Ayu hingga kini belum mengetahui jika ibu serta kedua kakak tirinya sudah meninggal karena diracun. 

Sementara itu, untuk tujuh korban tewas yang dibunuh oleh tersangka diketahui karena mereka dianggap berbahaya lantaran mengetahui tindak kejahatan penipuan yang dilakukan.

Kasus pembunuhan berantai Wowon Cs terungkap setelah ada peristiwa keracunan satu keluarga di Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat.

Dalam peristiwa tersebut korban bernama Ai Maemunah dan kedua anaknya Ridwan Abdul Muiz (20) serta M Riswandi (16) tewas karena keracunan.

Namun, belakangan diketahui mereka ternyata diracun dengan pestisida hingga racun tikus.

Sementara itu, seorang anak bernama Neng Ayu (5) selamat dari tindakan biadab Wowon Cs.

Seorang pelaku bernama M Dede Solehudin yang ikut menenggak racun guna mengaburkan pembunuhan tersebut selamat karena kadar racun yang diminum sedikit.

Baca juga: Anak 2 Tahun Turut Jadi Korban Pembunuhan, Kementerian PPPA Turunkan Tim Dalami Kasus Wowon Cs

Setelah terbongkar aksi jahat tersebut, polisi pun menangkap tiga tersangkanya yakni Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh, dan M Dede Solehudin.

Singkat cerita, ternyata ada aksi pembunuhan lain yang dilakukan para tersangka.

Wowon cs ternyata pernah melakukan pembunuhan di Cianjur dan Garut, Jawa Barat.

Di Cianjur, terdapat lima orang korban, empat di antaranya merupakan keluarga dari pelaku.

Wowon membunuh istrinya Wiwin.

Dia juga membunuh anaknya, Bayu (2) dan mertuanya yang juga ibu korban Wiwin yakni Noneng.

Satu orang lainnya yang dibunuh yakni bernama Farida.

Polda Metro Jaya menangkap Solihin alias Duloh, tersangka pembunuhan berencana Wowon dkk
Polda Metro Jaya menangkap Solihin alias Duloh, tersangka pembunuhan berencana Wowon dkk (istimewa/Screen shot)

Farida diketahui merupakan seorang tenaga kerja wanita (TKW) yang dijanjikan dapat menggandakan uang oleh para tersangka.

Keempat jenazah itu dimasukkan di tiga lubang di sekitar rumah Wowon di Cianjur bersama semua barang-barangnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun bekasi
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan