Selasa, 30 September 2025

4 Fakta Ibu Aniaya 2 Anak Tirinya di Jakarta Utara: Motif Pelaku Terkuak, Tetangga Ungkap Kesaksian

4 fakta ibu tiri berinisial DM (26) tega melakukan kekerasan terhadap dua bocah berinisial NRA (6) dan MAA (4) di Cilincing, Jakarta Utara.

Istimewa
DM, Ibu tiri di Cilincing Jakarta Utara ditangkap polisi terkait kasus kekerasan terhadap anak, Senin (16/9/2024). 4 fakta ibu tiri berinisial DM (26) tega melakukan kekerasan terhadap dua bocah berinisial NRA (6) dan MAA (4) di Cilincing, Jakarta Utara. 

TRIBUNNEWS.COM - Ibu tiri berinisial DM (26) tega melakukan kekerasan terhadap dua bocah berinisial NRA (6) dan MAA (4).

Kasus kekerasan tersebut, terjadi di rumah kontrakan, Jalan Kalibaru Barat Nomor 15 RT 012/012 Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, Senin (16/9/2024). 

Berikut fakta-fakta kasus tersebut, sebagaimana dirangkum Tribunnews.com.

Jadi Tersangka

Polisi telah menetapkan DM sebagai tersangka setelah diperiksa 1x24 jam oleh Unit Pelayanan Perempuan dan Anak Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara.

Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKP Lukman, mengatakan saat ini polisi sudah menetapkan DM tersangka penganiayaan.

"Statusnya sudah tersangka," kata Lukman di Mapolres Metro Jakarta Utara, Selasa (17/9/2024) malam.

Motif Pelaku 

Pelaku melakukan aksi tak terpujinya karena kesal anak kandungnya kerap diganggu oleh korban.

“Motifnya dia kesal (korban) suka ganggu anaknya si yang kecil," ungkap Kapolsek Cilincing Jakarta Utara, Kompol Fernando Saharta Saragi, Rabu (18/9/2024). 

"Jadi dia punya anak yang kecil dari bapak yang sama,” imbuhnya.

Baca juga: Terungkap Motif Ibu Muda di Cilincing Siksa Dua Anak Tirinya, Kesal Anak Kandungnya Kerap Diganggu

Ia menyebut, pelaku telah beberapa kali mencubit anak sambungnya. 

Sementara itu, keberadaan suami atau ayah dari anak-anak korban masih berada di luar kota.

“Bekerja di luar kota, di Indramayu bapaknya,” ucap Kapolsek Cilincing.

Kronologi

Kasus penganiayaan terhadap anak tersebut, terungkap selepas warga mendengar keributan di rumah kontrakan yang dihuni DM pada Senin sekitar pukul 07.00 WIB.

Ketika kejadian, warga mendengar suara seperti orang mengguyur air dan benturan ke dinding yang berasal dari rumah kontrakan pelaku.

Kemudian sekitar pukul 08.30 WIB, pelaku keluar dari rumah dan meminta tolong kepada warga lantaran korban NRA dalam keadaan kejang-kejang dan tidak sadarkan diri.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan