Banjir di Jakarta
Banjir di Jakarta, Jumlah Pengungsi Hampir 2 Ribu Jiwa hingga Kata Pj Gubernur Jakarta
Jumlah pengungsi akibat banji yang melanda wilayah Jakarta mencapai 1.990 jiwa per Kamis (20/1/2025) pukul 11.00 WIB.
Penulis:
Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor:
Bobby Wiratama
Namun, Teguh mengeklaim, banjir kali ini lebih cepat surut di beberapa lokasi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
"Monas sempat tergenang sekitar 15-20 cm selama 45 menit, tetapi cepat surut karena saluran di sana mendukung," ucapnya.
Untuk penanganannya, Pemprov Jakarta telah menerjunkan sejumlah pompa air agar banjir cepat surut.
Mensos Cek Posko Bencana di Jakarta Utara
Sementara itu, pihak Kementerian Sosial mengerahkan Posko Tagana. Di antaranya di Jakarta Utara dan posko pengungsian Rusun Embrio untuk tanggap darurat bencana banjir.
Hal tersebut, disampaikan Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf (Gus Ipul) ketika meninjau langsung proses memasak di dapur umum, Kamis (30/1/2025).
"Saya bersama dengan Dinsos Provinsi DKI, Pemkot Jakarta Utara datang ke sini melihat langsung dapur umum untuk melayani mereka yang terdampak banjir beberapa hari terakhir," ucapnya.
Dapur umum yang ditinjau oleh Mensos Gus Ipul mampu melayani 3.000 pengungsi, tersebar di wilayah titik bencana di Jakarta Utara.
Lebih dari 30 personel Tagana pun dikerahkan untuk mengoperasikan dapur umum.
Secara akumulatif, Kemensos telah menyalurkan bantuan hingga Rp 2 miliar untuk penanganan banjir di Jakarta.
Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Jumlah Pengungsi Korban Banjir di Jakarta Berkurang, Sekarang Tinggal 2.000 Orang
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Reynas Abdilla, WartaKotalive.com/Fitriyandi Al Fajri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.