Senin, 8 September 2025

Demo di Jakarta

Ketua RW Beberkan Fakta Baru Penjarahan Rumah Ahmad Sahroni: Banyak Pelaku dari Luar Jakarta

Ketua RW 06 Kebon Bawang, Sugeng Riyanto, mengaku kasihan melihat rumah Sahroni hancur usai dirusak massa, Sabtu (30/8/2025) lalu

Editor: Eko Sutriyanto
DOK TRIBUNNEWS
KONDISI TERKINI - Kondisi terkini rumah Ahmad Sahroni, Eko Patrio, dan Sri Mulyani pada Senin (1/9/2025), usai dijarah massa pada akhir pekan kemarin. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Aksi perusakan hingga penjarahan terhadap rumah politisi Partai NasDem, Ahmad Sahroni, di Jalan Swasembada Timur XXII, Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara menuai keprihatinan warga sekitar.

Ketua RW 06 Kebon Bawang, Sugeng Riyanto, mengaku kasihan melihat rumah Sahroni hancur usai dirusak massa, Sabtu (30/8/2025) lalu.

“Ya, kasihan juga ya. Artinya beliau memang tinggal di wilayah RW 04 yang berbatasan dengan RW 06,” ucap Sugeng, Selasa (2/9/2025).

Sugeng mengungkap fakta baru terkait peristiwa tersebut. 

Menurutnya, sebagian besar pelaku penjarahan bukan berasal dari Kebon Bawang.

Bahkan ada yang datang dari luar Jakarta.

“Paling banyak dari luar Kebon Bawang. Ada RT kami yang sempat menangkap salah satu massa, lalu ditanya, bapak dari mana? Orang itu jawab dari Tangerang,” kata Sugeng.

Baca juga: NasDem Bakal Hentikan Gaji hingga Tunjangan Sahroni dan Nafa Urbach Setelah Dinonaktifkan Dari DPR

Ia menambahkan, banyak massa yang hanya ikut-ikutan setelah mendengar adanya keributan.

“Artinya, yang menjarah itu bukan hanya orang DKI, dari luar DKI pun ada,” lanjutnya.

Rumah Hancur, Mobil dan Harta Dijarah

Dalam insiden itu, rumah Sahroni mengalami kerusakan parah.

Pagar dirubuhkan, mobil-mobil mewah dihancurkan, hingga isi rumah dijarah.

Barang-barang yang hilang di antaranya elektronik, perabotan rumah tangga, hingga brankas berisi uang tunai.

Ucapan Kontroversial Sahroni

Peristiwa penjarahan ini terjadi setelah Ahmad Sahroni menuai sorotan publik akibat ucapannya terkait kisruh kenaikan tunjangan DPR.

Dalam salah satu pernyataannya, Sahroni menyebut desakan masyarakat untuk membubarkan DPR sebagai hal yang “tolol”.

“Mental manusia yang begitu adalah mental orang tertolol sedunia. Catat nih, orang yang cuma bilang bubarin DPR itu adalah orang tolol sedunia,” ujar Sahroni dalam kunjungan kerja di Polda Sumatera Utara, Jumat (22/8/2025).

Setelah pernyataan kontroversialnya menuai polemik, Ahmad Sahroni akhirnya dicopot dari jabatan Wakil Ketua Komisi III DPR RI dan dinonaktifkan oleh Partai NasDem. (Tribun Jakarta/Gerald Leonardo Agustino)

 

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Seorang Penjarah Rumah Sahroni Sempat Diinterogasi Warga Setempat, Ternyata dari Luar Kota

 

Sumber: TribunJakarta
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan