Ledakan di Jakarta Utara
Ratusan Siswa Datangi SMAN 72 Ambil Tas yang Tertinggal, Dilarang Dokumentasikan Gambar
Para siswa dilarang mendokumentasikan atau mengambil gambar selama di dalam sekolah.
Ringkasan Berita:
- Ratusan siswa mendatangi SMAN 72 Jakarta mengambil tas hingga barang lain yang tertinggal
- Para siswa sempat menunggu selama 15 menit hingga akhirnya diperbolehkan masuk oleh petugas
- Siswa dilarang mendokumentasikan atau mengambil gambar selama di dalam sekolah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ratusan siswa mendatangi SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Sabtu (8/11/2025) sore.
Kedatangan para siswa mengambil tas hingga barang lain yang tertinggal saat ledakan yang terjadi kemarin siang.
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com, para siswa tiba sekira pukul 14.42 WIB.
Baca juga: Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta Berjumlah 96 Orang, 2 Orang Masih Dirawat di ICU
Mereka datang secara bergelombang dan sempat menunggu di depan gerbang sekolah.
Para siswa sempat menunggu selama 15 menit hingga akhirnya diperbolehkan masuk oleh petugas.
Di pelataran sekolah, para siswa sempat berbaris sesuai dengan kelas. Mereka juga didampingi oleh wali kelas masing-masing saat mengambil barangnya.
Meski begitu, para siswa dilarang mendokumentasikan atau mengambil gambar selama di dalam sekolah.
"Tidak boleh ada yang mengambil gambar di dalam ya," seru pihak sekolah.
Pengambilan barang juga hanya boleh dilakukan oleh para siswa. Pihak orang tua tidak diizinkan untuk mewakili anaknya mengambil barang.
"Anak saja (yang mengambil), orang tua gak usah. Hanya anaknya saja," kata pihak sekolah itu lagi.
Sejumlah orang tua siswa yang sudah masuk ke pelataran sekolah lalu dipersilakan keluar.
Diberitakan sebelumnya, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri tengah melakukan pendalaman terkait adanya unsur terorisme ledakan di Masjid SMA 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (7/11/2025).
Baca juga: Polisi Dalami Dugaan Keterlibatan Pihak Lain Terkait Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Hal itu disampaikan Juru Bicara Densus 88 AKBP Mayndra Eka Wardhana kepada wartawan.
"Hingga saat ini Densus 88 masih melakukan pendalaman apakah insiden tersebut terdapat unsur terorisme atau tidak," ucapnya.
AKBP Mayndra belum mengungkap lebih jauh informasi dari pendalaman yang sedang berlangsung.
Ledakan di Jakarta Utara
| Pascaledakan di Masjid SMAN 72 Jakarta, Tim Psikolog Polri Datangi Sekolah untuk Pemulihan Mental |
|---|
| Kapolri Listyo Sigit soal Ledakan di SMAN 72 Jakarta: Terduga Pelaku Masih Dirawat, Motif Didalami |
|---|
| Polisi Siapkan Posko untuk Keluarga Korban Insiden Ledakan SMAN 72 Jakarta |
|---|
| 29 Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta Masih Dirawat di 3 RS Berbeda |
|---|
| Masih Olah TKP, Keluarga Tak Bisa Ambil Barang Korban di SMAN 72 Jakarta |
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.