Senin, 17 November 2025

Cerita Pelajar SMP di Bekasi: Digitalisasi Pembelajaran Bikin Belajar Lebih Mudah

Prabowo resmikan digitalisasi pembelajaran di SMPN 4 Bekasi. Siswa akui materi lebih mudah dipahami dengan teknologi.

Editor: Glery Lazuardi
KOMPAS.COM/GARRY LOTULUNG
ILUSTRASI SEKOLAH - Siswa SMPN 4 Bekasi antusias sambut digitalisasi pembelajaran, Prabowo resmikan Smartboard sebagai simbol transformasi. 

Ringkasan Berita:
  • Presiden RI Prabowo Subianto meresmikan program Digitalisasi Pembelajaran di SMP Negeri 4 Kota Bekasi, Jawa Barat, Senin (17/11/2025). 
  • Para siswa mengaku materi kini lebih mudah dipahami karena penyajiannya lebih visual, interaktif, dan responsif. 
  • Guru menilai teknologi membantu mereka menyusun metode kreatif dan memantau perkembangan siswa.
  • Kepala Badan Komunikasi Pemerintah, Angga Raka Prabowo, menegaskan digitalisasi pembelajaran bukan sekadar perangkat, melainkan cara belajar-mengajar. 

TRIBUNNEWS.COM - Siswa SMP Negeri 4 Kota Bekasi, Jawa Barat, merasa lebih mudah memahami materi dari program Digitalisasi Pembelajaran

Pada Senin (17/11/2025) ini, Presiden Prabowo Subianto meresmikan Digitalisasi Pembelajaran di sekolah tersebut.

Digitalisasi pembelajaran adalah proses mengintegrasikan teknologi digital ke dalam kegiatan belajar-mengajar untuk meningkatkan efektivitas, aksesibilitas, dan kualitas pendidikan.

Kedatangan Prabowo ke sekolah tersebut merupakan agenda peluncuran perdana perangkat Interactive Flat Panel (IFP) atau Smartboard, yang akan menjadi simbol dimulainya digitalisasi pendidikan secara nasional.

Ribuan pelajar dari beragam Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) tampak memadati memenuhi sepanjang Jalan Komodo Raya, Kelurahan Kayuringin Jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, Senin (17/11/2025) pagi.

Mereka tampak berdiri berjajar rapi di pinggir jalan untuk menyambut kedatangan Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto.

Adapun Prabowo sempat berbincang melalui zoom dengan para siswa dan guru di berbagai daerah mengenai pengalaman mereka menggunakan perangkat digital dalam pembelajaran.

Para siswa mengaku lebih mudah memahami materi karena penyajiannya kini lebih visual, interaktif dan responsif. 

Para guru juga menyampaikan bahwa teknologi membantu mereka menyusun metode pengajaran yang lebih kreatif dan memantau perkembangan siswa dengan lebih akurat.

Kepala Badan Komunikasi Pemerintah, Angga Raka Prabowo mengatakan peluncuran ini bentuk komitmen Prabowo dalam mempercepat transformasi pendidikan nasional.

Caranya melalui pemanfaatan teknologi digital yang terintegrasi dalam proses belajar mengajar.

"Digitalisasi pembelajaran bukan hanya soal perangkat, tetapi tentang cara baru dalam proses belajar dan mengajar. Melalui program ini Bapak Presiden yakin sekolah-sekolah di Indonesia akan bergerak lebih cepat menuju kualitas pendidikan yang lebih baik,” ujar Angga Raka, lewat keterangan, Senin (17/11/2025).

Kunjungan itu memperlihatkan kesiapan sekolah mengadopsi model pembelajaran modern berbasis teknologi.

Menurut Angga, digitalisasi pembelajaran adalah langkah strategis membangun masa depan pendidikan Indonesia. 

Angga juga menekankan bahwa pemanfaatan teknologi harus dapat dirasakan secara merata oleh seluruh siswa di berbagai daerah.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved