Minggu, 7 September 2025

Komisi X DPR Desak Permasalahan Kekurangan dan Kesejahteraan Guru Segera Diatasi

Fikri meminta keseriusan pemerintah dalam mengatasi kekurangan jumlah guru dan meningkatkan kesejahteraan guru yang sudah ada.

Penulis: Chaerul Umam
net
ilustrasi 

"Kok turunnya drastis apakah tidak mengkhawatirkan, jangan-jangan dirjen ini tidak bisa banyak bantu Guru dan Tendik di tahun 2021?," tanya dia.

Fikri merujuk pada data Daftar Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) 2020 pada unit Direktorat Guru dan Tendik Pendidikan Dasar dan Direktorat Guru dan Tendik Pendidikan menengah dan Khusus, masing-masing sebesar Rp. 298,9 miliar dan Rp. 143,5 miliar.

"Kok usulan 2021 malah turun jauh jadi Rp. 98 dan Rp. 95 miliar?," ucapnya.

Jokowi saat berbincang dengan seorang guru asal Padang, Rika Susi Waty, melalui panggilan video, Jumat (11/9/2020).
Jokowi saat berbincang dengan seorang guru asal Padang, Rika Susi Waty, melalui panggilan video, Jumat (11/9/2020). (YouTube Sekretariat Presiden)

Dia juga meyoroti soal anggaran rekrutmen guru P3K yang teranggarkan hanya Rp. 179 miliar.  

"Ini targetnya berapa guru? Lantas Tenaga Kependidikan kok tak dianggarkan?," ujarnya.

Berdasarkan poin-poin tersebut, Fikri meminta keseriusan pemerintah dalam mengatasi kekurangan jumlah guru dan meningkatkan kesejahteraan guru yang sudah ada.  

"Kapan tercapai guru dengan kejelasan status, kejelasan kesejahteraan dan kejelasan jaminan sosial sebagaimana catatan ketika raker-raker Komisi X dengan pemerintah sebelumnya," pungkasnya.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan