Minggu, 24 Agustus 2025

Dugaan Penistaan Agama

Sudah Tinggalkan Indonesia Sejak 2018, Polri Gandeng Interpol Buru Jozeph Paul Zhang

Agus menduga Jozeph mengetahui bahwa banyak warga Indonesia yang mudah marah sehingga membuat konten video yang memancing emosi masyarakat.

Penulis: Reza Deni
Editor: Dewi Agustina
Kolase YouTube/Jozeph Paul Zhang - Instagram/haikalhassan_quote
Penceramah, Haikal Hassan, meminta umat muslim agar tidak terpancing atas dugaan penghinaan agama Islam oleh YouTuber Jozeph Paul Zhang. 

"Tapi aparat kepolisian diyakini akan lebih pintar. Banyak kasus seperti ini yang sudah dituntaskan. Kita tunggu saja kerja-kerja cepat kepolisian," katanya.

Lebih lanjut Saleh menilai Jozeph Paul Zhang sudah melakukan hate speech secara terbuka. Hal itu dibuktikan dengan Jozeph menantang semua orang untuk melaporkannya ke pihak kepolisian.

"Ada kesan bahwa dia adalah orang yang kebal hukum dan tidak tersentuh aparat penegak hukum. Hate speech seperti ini tidak hanya ditujukan buat umat Islam lho. Ini juga buat kepolisian. Seakan-akan pihak kepolisian kita powerless kalau berhadapan dengan dia."

Sungguh sangat tepat, dikatakan Saleh, jika polisi segera menangkap dan mengusut tuntas Jozeph.

"Biar dia tahu bahwa semua orang diperlakukan sama di depan hukum. Selain itu agar kejadian ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk tidak melakukan hal yang sama," katanya

"Saya benar-benar mengutuk keras kelakuan Jozeph Paul Zhang. Tindakannya ini tidak pantas dilakukan oleh seseorang yang berpendidikan. Apalagi dilakukan di Indonesia, negara yang toleran, yang menghargai dan menghormati keyakinan seluruh umat beragama," kata Saleh.(tribun network/den/dit/dod)

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan