Fraksi PKS Tolak Kedatangan Timnas Israel di Indonesia, Desak Dicoret Dari Gelaran Piala Dunia U-20

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Fraksi PKS DPR RI menolak kehadiran timnas Israel untuk mengikuti Piala Dunia U-20 di Indonesia.

Anggota DPR RI Fraksi PKS Syahrul Aidi Maazat menegaskan bahwa kedatangan tim Israel ke Indonesia bakal mencederai amanah UUD 1945 dan sikap Indonesia terhadap Israel di mata negara lain.

"Di mana saat ini kita sedang memperjuangkan eksistensi Palestina dan menggugat Israel agar menghentikan tindakan represifnya terhadap Palestina. Ini mencederai semangat dan misi bersama dan juga sikap Indonesia yang sudah tertuang dalam UUD 1955," kata Syahrul Aidi, dalam keterangan yang diterima Kamis (9/3/2023).

Ketua Grup Kerja Sama Bilateral (GKSB) Indonesia-Palestina itu mengatakan, kehadiran Israel nantinya bakal jadi preseden buruk atas sikap Indonesia di mata internasional.

Di satu sisi kita menolak keberadaan Israel, namun sisi lain kita menerimanya di halaman rumah dengan riang gembira.

Baca juga: PKS Desak Pemerintah Tolak Kehadiran Timnas Israel saat Piala Dunia U-20

Pasalnya selain penjajahan, lanjut Syahrul, sampai saat ini masih banyak pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang dilakukan Israel terhadap Palestina.

"Kita melihat sampai saat ini masih banyak pelanggaran HAM yang dilakukan Israel terhadap Palestina. Mohon kepada PSSI mempertimbangkan hal ini," kata Anggota DPR RI Dapil Riau 2 ini.

Sekadar informasi, Piala Dunia U-20 2023 Indonesia, akan berlangsung pada 20 Mei - 11 Juni 2023.

Sebanyak 24 negara dari total delapan konfederasi akan berlaga di ajang kelompok usia tertinggi di dunia ini.

Indonesia sudah mengajukan enam stadion untuk digunakan dalam Piala Dunia U-20.

Lokasinya adalah Stadion Jakabaring (Kota Palembang), Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Kabupaten Bandung), Stadion Manahan (Kota Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Kota Surabaya), dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Kabupaten Gianyar).