Rabu, 13 Agustus 2025

Mahasiswi UI Tewas Jelang Wisuda

Enam Fakta Seputar Mahasiswi UI yang Ditemukan Tewas di Apartemen, Sempat Minta Maaf ke Keluarga

Sebelumnya saksi yang merupakan sekuriti apartemen sempat mendengar adanya suara benturan keras seperti benda terjatuh di sekitar lokasi.

net
Ilustrasi. Berikut ini sejumlah fakta terkait seorang mahasiswi Universitas Indonesia (UI) inisial MPD tewas usai diduga melompat dari lantai 18 salah satu apartemen di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. 

"Mari bersama-sama menghormati dan menghargai privasi almarhumah, keluarga, serta kerabat yang ditinggalkan,"

"Besar harapan teman-teman dapat memperhatikan hal ini. Mari kita praktekkan empati dan kebijaksanaan dalam berkomunikasi, baik secara langsung maupun melalui media sosial,"

Kabiro Humas dan KIP Universitas Indonesia, Amelita Lusia juga membenarkan jika MPD merupakan mahasiswi fakultas FISIP UI.

Baca juga: Sebelum Ditemukan Tewas Jelang Wisuda, Mahasiswi UI Sempat Unggah Permohonan Maaf di Medsos

Sosok almarhum

Dikutip dari laman pddikti.kemdikbud.go.id, MPD merupakan mahasiswi kampus UI yang mengambil program studi Ilmu Komunikasi.

Ia tercatat masuk kampus UI pada tahun 2019 dengan jenjang SI yang saat ini tercatat belum lulus.

Kompol Tribuana Roseno menjelaskan, seorang saksi yang merupakan sekuriti apartemen mendengar adanya suara benturan yang keras seperti benda terjatuh di sekitar lokasi.

Setelah dilakukan pengecekan, saksi melihat korban sudah dalam posisi tergeletak di lantai.

Dari informasi yang didapat, Tribuan mengatakan jika korban akan melakukan wisuda dalam waktu dekat. 

"Betul, hari H (kejadian) itu pra Wisuda," singkat Tribuana.

Lebih lanjut, Tribuana mengatakan pihaknya tak bisa melakukan pemeriksaan kepada pihak keluarga lantaran masih dalam keadaan berduka.

"Nah ini kan orang lagi kedukaan, kita juga nggak bisa memaksakan (untuk memeriksa), kita juga memaklumi memahami bahwa keluarga sedang berduka," tuturnya.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, peristiwa ini pertama kali diketahui oleh sekuriti apartemen berinisial AA.

Saat itu AA mendengar suara yang cukup keras seperti benda terjatuh. Setelah mengecek asal suara tersebut, AA mendapati korban dalam posisi tergeletak.

"Pada saat shift jaga petugas lobi di Tower Eminence 2 Apartemen Essence tiba tiba mendengar suara seperti benda jatuh. Kemudian langsung melakukan pengecekan dan melihat korban tergeletak di lantai, selanjutnya melaporkan ke pimpinan," terang Ade Ary dalam keterangannya.

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan