Menlu: Presiden Jokowi Minta Akses Pasar Produk Indonesia yang Lebih Banyak di Tiongkok
Presiden Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) meminta akses pasar yang lebih banyak di Tiongkok bagi produk-produk Indonesia.
Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) meminta akses pasar yang lebih banyak di Tiongkok bagi produk-produk Indonesia.
Hal ini disampaikan Menteri Luar Negeri Indonesia (Menlu RI) Retno Marsudi lewat video conference terkait Kunjungan Presiden Jokowi ke Chengdu, pada tanggal 27-28 Juli 2024.
Kunjungan Presiden Jokowi dalam rangka memenuhi undangan Presiden Tiongkok Xi Jinping.
"Dalam pertemuan, Bapak Presiden meminta akses pasar Tiongkok yang lebih banyak di Tiongkok bagi produk-produk Indonesia," kata Retno, Kamis (27/7/2023).
Retno mengatakan kunjungan ini bertepatan dengan 10 tahun Kemitraan Strategis Komprehensif RI-RRT.
Tiongkok adalah mitra dagang terbesar Indonesia dengan nilai perdagangan tahun lalu mencapai lebih dari 133 miliar USD.
Dalam beberapa tahun terakhir neraca perdagangan Indonesia-Tiongkok semakin seimbang, bahkan tahun ini Indonesia mulai surplus.
Sehingga, upaya meningkatkan akses ekspor Indonesia ke RRT terus dilakukan.
Menlu RI berujar Presiden menyambut baik penandatanganan protokol impor, dalam hal ini impor Tiongkok dari Indonesia, untuk tepung porang dan bubuk tabasheer.
Presiden juga mendorong pembaruan protokol dan peningkatan kuota impor sarang burung walet, serta penyelesaian protokol impor produk hasil laut Indonesia.
| Viral, Iwan Fals Kaget Rocky Gerung Plesetkan Lagunya: Anak Sekecil Itu Disuruh Jadi Wapres |
|
|---|
| Lika-liku Rumah Pensiun Jokowi dari Negara, Dulu Tolak Diberi, Kini Ogah Menempati saat Hampir Jadi |
|
|---|
| Rudal Burevestnik Rusia: Bertenaga Nuklir, Diklaim Mampu Tembus Sistem Pertahanan Udara Manapun |
|
|---|
| Pertemuan Trump dan PM Jepang Sanae Takaichi, Fokus pada Investasi dan Aliansi Strategis |
|
|---|
| Kemenag Siap Terapkan Pelajaran Bahasa Portugis di Lembaga Pendidikan IslamĀ |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.