Kelompok Bersenjata di Papua
Pangkogabwilhan III Peringatkan KKB Lepaskan Pilot Susi Air dan Berhenti Bunuh Masyarakat Sipil
Pangkogabwilhan III Letjen TNI Richard T.H. Tampubolon minta KKB di Papua lepaskan pilot Susi Air yang mereka sandera dan jangan membunuh warga.
Penulis:
Gita Irawan
Editor:
Theresia Felisiani
Sebanyak 26 orang di antaranya, kata Izak, merupakan anggota TNI, tiga anggota Polri, dan 32 orang masyarakat sipil.
Masyarakat sipil yang menjadi korban KKB, lanjut dia, di antaranya adalah mereka yang datang ke pedalaman Papua atas permintaan masyarakat Papua sendiri.
Mereka yang datang, kata dia, diminta untuk membangun rumah, Puskesmas, hingga sekolah.
Akan tetapi nahas, mereka kehilangan nyawanya karena dibunuh KKB.

Selain itu, kata Izak, tercatat empat unit sekolah yang sudah dibakar.
Di pedalaman, menurut Izak tidak ada lagi guru yang mau mengajar.
Izak pun mengungkit insiden kelam tahun 2018 di mana belasan guru disandera dan satu di antaranya diperkosa.
Padahal, kata Izak, anak-anak di pedalaman membutuhkan sekolah.
Untuk mengatasi persoalan tersebut, lanjut dia, saat ini prajurit TNI menjadi guru dan pos TNI menjadi tempat belajar anak-anak.
Selain itu, kata Izak, tercatat satu unit Puskesmas dibakar.
Dengan demikian, lanjut Izak, masyarakat berobat ke pos-pos TNI dengan fasilitas yang sangat terbatas di daerah pedalaman.
Izak mengatakan prajurit-prajurit TNI di sana juga harus menjadi tenaga kesehatan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Sebanyak 18 unit rumah masyarakat, kata Izak, juga telah dibakar KKB.
"Siapapun tidak akan berani untuk datang ke pedalaman karena takut akan ancaman dari KKB yang terus mengancam akan membunuh mereka," kata dia saat konferensi pers di Subden Denma Mabes TNI Jakarta Pusat Senin (25/3/2024).
Baca juga: Menkopolhukam Akan Bertemu 2 Tokoh Nduga Bahas Pembebasan Pilot Susi Air
Selanjutnya, pada 2024 tercatat sebanyak 7 orang korban meninggal akibat aksi KKB.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.