Kasus Korupsi Minyak Mentah
Kondisi 3 Kantor Perusahaan Pertamina usai Kasus Pertamax Oplosan Terbongkar, Ada Mobil Mewah
Pantauan Tribunnews.com sekira pukul 10.30 WIB, parkiran khusus direksi anak perusahaan PT Pertamina (Persero) itu ditandai dengan papan berwarna puti
Penulis:
Ibriza Fasti Ifhami
Editor:
Acos Abdul Qodir
Tampak hampir semua karyawan dari PT Pertamina Patra Niaga tampak mengenakan batik.
Saat Tribunnews mencoba melakukan peliputa ke dalam kantor PT Pertamina Patra Niaga, pihak keamanan setempat tidak mengizinkan.
Meski begitu, situasi keramaian karyawan yang terpantau menunjukkan aktivitas kerja di kantor berjalan normal meski sang Dirut telah menjadi tersangka dan ditahan pihak Kejagung.
Baca juga: Rugikan Negara Rp193 T, Kasus Pertamina Jadi Skandal Korupsi Terbesar Kedua setelah Kasus PT Timah
Selanjutnya, Tribunnews juga berupaya melakukan peliputan perihal situasi terkini di kantor PT Pertamina International Shipping dan PT Kilang Pertamina International, yang berlokasi di Grha Pertamina, Medan Merdeka Timur, Gambir, Jakarta Pusat, pada Rabu (26/2/2025).
Namun, wartawan yang berada di lokasi tak diperkenankan masuk dan melakukan peliputan oleh beberapa petugas keamanan yang berjaga di pintu masuk kendaraan.
Saat dikonfirmasi, Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, peliputan di kantor tersebut tidak bisa dilakukan secara tiba-tiba dan memerlukan izin secara resmi.
"Kalau kantor bukan tempat publik, jadi perlu izin," kata Fadjar, saat dihubungi melalui aplikasi pesan singkat, Rabu.
Sejumlah Mobil Mewah Terparkir Rapi

Sejumlah mobil mewah tampak terparkir di tempat parkir khusus jajaran direksi PT Pertamina Patra Niaga, di basement Wisma Tugu, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Rabu (26/2/2025).
Diketahui, direksi PT Pertamina Patra Niaga dijabat oleh delapan orang, di antaranya yaitu Direktur Utama Riva Siahaan, Direktur Pemasaran Regional Mars Ega Legowo Putra (Plt. Dirut), Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga Maya Kusmaya, Direktur Rekayasa dan Infrastruktur Darat Eduward Adolof Kawi, Direktur SDM dan Penunjang Bisnis Mia Krishna Anggraini, Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis Harsono Budi Santoso, Direktur Keuangan Arya Suprihadi, dan Direktur Manajemen Risiko Rahman Pramono Wibowo.
Baca juga: Penampakan Rumah Mewah Raja Minyak Riza Chalid Digeledah Kejagung, Jendela Ditempeli Tanda Sita
Pantauan Tribunnews.com sekira pukul 10.30 WIB, parkiran khusus direksi anak perusahaan PT Pertamina (Persero) itu ditandai dengan papan berwarna putih dan berlogo Pertamina, yang masing-masingnya bertuliskan jabatan direktur yang bersangkutan.
Adapun dari delapan tempat parkir untuk direksi PT Pertamina Patra Niaga, hanya ada dua tempat parkir yang terlihat terparkir mobil.
Di antara, yakni tempat parkir untuk Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra, yang diisi satu unit mobil Toyota Alphard hitam..
Kemudian, tempat parkir untuk Direktur SDM & Penunjang Bisnis Pertamina Patra Niaga, Mia Krishna Anggraini, yang diisi satu unit mobil Toyota Camry hitam.
Sedangkan, enam tempat parkir mobil, termasuk untuk Riva Siahaan, terpantau kosong alias tak ada mobil yang terparkir.
Kejagung Temukan Pertalite Dioplos jadi Pertamax
Kasus ini bermula dari penyidikan Kejaksaan Agung terhadap dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina, Subholding, dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) pada 2018-2023.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.