Jumat, 26 September 2025

Hari Buruh

Said Iqbal: Dewan Kesejahteraan Buruh yang Dijanjikan Prabowo Saat May Day Ide Spontan Dasco

Said Iqbal mengatakan ada beberapa ide spontan muncul di luar dari 6 isu buruh yang digaungkan saat itu

Tribunnews.com/Fransiskus A
DEWAN KESEJAHTERAAN BURUH - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal saat mengikuti aksi unjuk rasa di Kedutaan Besar (Kedubes) Malaysia di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Kamis (30/1/2025). Said yang juga Presiden Partai Buruh sebut ide Dewan Kesejahteraan Buruh muncul secara spontan dari Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad saat peringatan hari buruh 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto berjanji akan membentuk Dewan Kesehatan Buruh Nasional untuk mengawal aturan yang merugikan pekerja.

Hal itu ia sampaikan dalam pidatonya saat menghadiri peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Monas, Jakarta Pusat, Kamis (1/5/2025). 

Presiden Partai Buruh Said Iqbal yang kala itu duduk satu panggung dengan Prabowo mengatakan, ide itu muncul secara spontan dari Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad yang turut hadir di lokasi. 

“Kalau Dewan Kesejahteraan Buruh itu memang idenya Pak Dasco. Dan kami mengamini, setuju,” kata Presiden Partai Buruh Said Iqbal saat dikonfirmasi, Jumat (2/5/2025). 

Said Iqbal mengatakan ada beberapa ide spontan muncul di luar dari 6 isu buruh yang digaungkan saat itu. 

Dua ide itu adalah soal menjadikan aktivis buruh Marsinah sebagai pahlawan nasional dan pertemuan 150 pemimpin buruh dan 150 bos pengusaha di Istana Bogor.

Ide itu muncul dari Said Iqbal. 

Baca juga: Marsinah Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Said Iqbal: Saya Usul Waktu Duduk di Samping Pak Prabowo

Sementara, terkait Dewan Kesejahteraan Buruh merupakan buah pikir Dasco yang merupakan politikus Gerindra. 

“Jadi tiga (gagasan), spontan itu, kita spontan,” tegas Said Iqbal

Dalam pidatonya, Prabowo menjelaskan, dewan tersebut akan terdiri dari para tokoh dan pimpinan serikat buruh dari seluruh Indonesia.

Dewan ini nantinya akan bertugas mempelajari kondisi nyata para buruh serta memberikan masukan langsung kepada Presiden terkait kebijakan yang tidak berpihak kepada pekerja.

“Tugasnya adalah mempelajari keadaan buruh dan memberi nasihat kepada Presiden mana undang-undang yang nggak beres, mana regulasi yang nggak bener, dan segera akan kita perbaiki,” ujar Prabowo. 

Sebagai informasi, peringatan Hari Buruh kali ini dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto. Ia ditemani Sekretaris Kabinet Letkol Teddy Indrawijaya, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco.

Kemudian Presiden Partai Buruh Said Iqbal, Ketua Umum KSPSI Jumhur Hidayat, Presiden KSBSI Ely Rosita Silaban, dan Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea

Adapun enam tuntutan utama buruh dalam perayaan May Day adalah penghapusan outsourcing, pembentukan satgas PHK, penetapan upah layak, pengesahan RUU Ketenagakerjaan dan RUU PPRT, serta pemberantasan korupsi melalui RUU Perampasan Aset.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan