Selasa, 30 September 2025

Ijazah Jokowi

Jokowi Sempat Larang Rekan Seangkatan Bersikap soal Kasus Ijazah, tapi Tetap Dilakukan sebab Jengkel

Jokowi disebut sempat melarang teman seangkatannya untuk ikut campur terkait kasus ijazah yang menyeretnya. Namun tetap dilakukan karena jengkel.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
KASUS IJAZAH JOKOWI - Presiden ke-7 RI Joko Widodo berjalan usai memberikan pelaporan di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (30/4/2025). Presiden ke-7 RI Joko Widodo memberikan pelaporan soal tudingan ijazah palsu yang dituduhkan kepada dirinya. Jokowi disebut sempat melarang teman seangkatannya untuk ikut campur terkait kasus ijazah yang menyeretnya. Namun tetap dilakukan karena jengkel. Hal itu disampaikan oleh rekan seangkatan Jokowi, Mustoha Iskandar, Minggu (18/5/2025). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Dia mengatakan Jokowi juga tidak terlalu aktif di kampus dan hanya mengikuti kegiatan mendaki gunung.

Iskandar turut menuturkan bahwa Jokowi sempat memakai kacamata ketika masih berkuliah meski saat ini tidak pernah mengenakan lagi.

Ia lantas memperlihatkan foto ketika Jokowi tengah memakai kacamata saat rangkaian acara wisuda.

"Kok sekarang ada yang meragukan itu, memang dulu itu pakai kacamata," katanya.

"Ini saat wisuda ini, lalu ada dikasih selamat itu. Itu pakai kacamata Pak Jokowi," sambung Iskandar.

Kasus Ijazah Jokowi Belum Naik Penyidikan

JOKOWI LAPOR - Presiden ke-7 RI Joko Widodo berjalan usai memberikan pelaporan di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (30/4/2025). Presiden ke-7 RI Joko Widodo memberikan pelaporan soal tudingan ijazah palsu yang dituduhkan kepada dirinya. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
JOKOWI LAPOR - Presiden ke-7 RI Joko Widodo berjalan usai memberikan pelaporan di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (30/4/2025). Presiden ke-7 RI Joko Widodo memberikan pelaporan soal tudingan ijazah palsu yang dituduhkan kepada dirinya. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Di sisi lain, proses hukum terkait tudingan ijazah Jokowi masih terus berlanjut di Polda Metro Jaya.

Namun, penyidik belum menaikan kasus tersebut ke tahap penyidikan.

Kasubbid Penmas Polda Metro Jaya AKBP Reonald Simanjuntak mengatakan penyelidik telah mengambil keterangan saksi untuk mengumpulkan dan memastikan peristiwa yang dilaporkan.

Menurutnya sudah 24 saksi yang diperiksa sejauh ini.

"Kita lihat nanti apakah masih perlu klarifikasi orang-orang atau cukup dengan yang sudah memberikan keterangan klarifikasi bisa langsung dinaikkan ke tahap penyidikan," tuturnya, pada Sabtu (17/5/2025).

AKBP Reonald menyebut beberapa saksi yang dipanggil sepekan kemarin untuk mengklarifikasi perihal tudingan ijazah palsu.

"Kita tunggu," imbuhnya singkat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menuturkan peluang pelapor diperiksa kembali sangat dimungkinkan.

Menurutnya pemanggilan pelapor sesuai pertimbangan dari penyelidik.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved