Jumat, 29 Agustus 2025

Tambang Nikel di Raja Ampat

Sekarang Jadi Masalah, Dulu Tom Lembong dan Cak Imin Getol Tolak Hilirisasi Nikel: Ugal-ugalan

Baik Tom Lembong dan Cak Imin dulu merupakan orang-orang yang tegas menolak hilirisasi nikel untuk pemanfaatan sumber daya alam

|
Tribunnews.com/Taufik Ismail
HILIRISASI NIKEL - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat, (3/1/2025). Baik Tom Lembong dan Cak Imin dulu merupakan orang-orang yang tegas menolak hilirisasi nikel untuk pemanfaatan sumber daya alam, sekarang tambang nikel di Raja Ampat jadi masalah 

TRIBUNNEWS.COM - Permasalahan tambang nikel dengan mengeruk alam Raja Ampat di Papua Barat Daya saat ini mengingatkan kembali terhadap pernyataan Tom Lembong dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin beberapa waktu lalu.

Baik Tom Lembong dan Cak Imin, merupakan orang-orang yang tegas menolak hilirisasi nikel untuk pemanfaatan sumber daya alam.

Keduanya beranggapan hilirisasi nikel berdampak buruk terhadap lingkungan hidup.

Hal tersebut untuk menanggapi pernyataan Gibran Rakabuming Raka dalam debat Pilpres 2024 pada Minggu (21/1/2024).

Mantan Menteri Perdagangan sekaligus Co-Captain Timnas AMIN, Thomas Lembong atau Tom Lembong, dengan tegas membantah soal dirinya yang disebut Gibran anti nikel dalam debat.  

Ia paham, nikel sangat berperan penting dalam kehidupan manusia.

Tom pun mengklarifikasi, yang dikritiknya selama ini bukan hilirisasi nikel melainkan hilirisasi nikel di Indonesia yang dijalankan secara ugal-ugalan.

Menurut Tom Lembong, banyak aspek lingkungan hidup yang diabaikan dalam industri hilirisasi nikel di Indonesia.

Tak hanya itu, aspek keselamatan kerja dalam industri nikel juga kerap tak memenuhi standar operasional prosedur (SOP).

Sehingga, kerap terjadi kecelakaan kerja di industri hilirisasi nikel.

Oleh karena itu, Tom Lembong merasa jawaban cawapres nomor urut satu, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di debat bersama Gibran, sudah tepat.

Baca juga: Kisruh Tambang Nikel Raja Ampat, Jokowi Pernah Sebut Nikel Masa Depan Otomotif dan Kendaraan Listrik

Saat debat, Cak imin menyebut pihaknya tak anti pada hilirisasi melainkan pada hilirisasi yang ugal-ugalan.

"Mungkin yang dimaksud Mas Gibran tidak berpihak pada produksi nasional."

"Saya kira jawaban Pak Muhaimin sangat pas, kita tidak anti hilirisasi tapi kita anti hilirisasi ugal-ugalan," ungkap Tom Lembong dilansir WartakotaLive.com, Jumat (26/1/2024).

Versi Cak Imin

Diketahui, pada dalam debat tersebut, Cak Imin menyoroti soal hilirisasi nikel yang gencar dilakukan pemerintah.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan