Pengamat Nilai Program Cek Kesehatan Gratis Bentuk Keberpihakan Nyata pada Anak Prasejahtera
Ali Rif’an sebut program Cek Kesehatan Gratis sebagai bukti nyata keberpihakan negara pada anak prasejahtera dan investasi sosial jangka panjang.
Dirinya memperkirakan sekitar 5 juta orang per bulan menjalani Cek Kesehatan Gratis.
"Sampai sekarang yang sudah dicek di puskesmas itu ada 11 juta orang dengan lajunya 200 ribu orang per hari atau bisa sekitar 5 juta orang per bulan," katanya.
Pihaknya memperkirakan peserta CKG bisa mencapai 30 juta orang hingga 40 juta orang pada akhir 2025.
"Untuk mengejar 50 juta (orang peserta CKG), kita perlu lakukan cek kesehatan yang ada di sekolah karena ini ada 52 juta anak-anak usia sekolah," kata Budi Gunadi Sadikin.
Baca juga: Pemerintah Gelar Cek Kesehatan Gratis untuk Siswa Sekolah Mulai 1 Agustus
Sementara itu, Dirjen Komunikasi Publik dan Media Kementerian Komdigi Fifi Aleyda Yahya mengajak masyarakat untuk mengikuti Cek Kesehatan Gratis.
"Program ini adalah program agar generasi Indonesia jauh lebih sehat, lebih pintar begitu ya dan insya Allah akan membawa kebaikan untuk anak-anak Indonesia saat ini dan ke depannya," katanya.
Dalam program CKG, pemerintah menargetkan 280 juta orang penduduk Indonesia, dengan tahun ini menargetkan 50 juta orang
Kepala BGN Ungkap Prabowo Perintahkan Konsolidasi Nasional SPPG untuk Atasi Keracunan MBG |
![]() |
---|
Pasca-Tragedi Ponpes Al Khoziny, Pemerintah akan Buka Hotline Konsultasi buat Pembangunan Pesantren |
![]() |
---|
Fakta-fakta Seputar Kehadiran Prabowo Terkait Penyitaan 6 Smelter Ilegal di Bangka Belitung |
![]() |
---|
Prabowo: 6 Tambang Ilegal Buat Indonesia Merugi Rp300 T, Kini Diambil Alih Negara |
![]() |
---|
Dari Eksploitasi ke Kedaulatan: Misi Baru Pengelolaan Sumber Daya Nasional di Era Prabowo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.