Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Tolak Bahas Wacana Pemakzulan Gibran: Kita Enggak Urus Politik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) RI Sjafrie Sjamsoeddin, merespons wacana pemakzulan terhadap Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang belakangan muncul di ruang publik. 

Namun, Sjafrie menegaskan bahwa dirinya dan jajaran Kementerian Pertahanan tidak ingin terlibat dalam polemik politik tersebut.

Menurut Sjafrie, tugas utama pihaknya adalah menjaga dan mempertahankan kedaulatan negara, bukan mengurusi isu-isu politik.

“Kita enggak urus politik. Kita lebih urus bagaimana mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata Sjafrie saat dimintai tanggapan oleh wartawan perihal wacana pemakzulan Gibran, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (9/7/2025).

Pernyataan ini disampaikan Sjafrie di tengah ramai-ramainya pembahasan mengenai wacana pemakzulan terhadap Gibran yang didorong oleh sejumlah purnawirawan TNI.

Namun, bagi Sjafrie, urusan pertahanan negara jauh lebih prioritas dibanding perdebatan politik.

Sebelumnya, Forum Purnawirawan Prajurit TNI sudah mengirimkan surat kepada DPR dan MPR agar segera memproses pemakzulan Gibran.

Ada empat purnawirawan TNI yang menandatangani surat tersebut, yakni: 

• Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi
• Marsekal TNI (Purn) Hanafie Asnan
• Jenderal TNI (Purn) Tyasno Soedarto
• Laksamana TNI (Purn) Slamet Soebijanto

Namun, hingga kini DPR dan MPR tak kunjung memulai proses pemakzulan Gibran.