Pemerintah Waspadai Kemungkinan Bonus Demografi Tidak Optimal, Siapkan Langkah Mitigasi
Pemerintah mewaspadai kemungkinan tidak optimalnya bonus demografi yang kini sedang dialami Indonesia.
Penulis:
willy Widianto
Editor:
Malvyandie Haryadi
"Harus ada sistem mekanisme supply dan demand hubungan terintergasi bidang tenaga kerja. Harus punya data demand dan supply dari industri. Misal sebuah perusahaan butuh teknik kimia berapa tiap tahun kebutuhannya, dunia industri harus update kebutuhan tenaga kerjanya," ujar Prof Budi.
Deputi Pengendalian Kependudukan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga(Kemendukbangga), Bonivacius Prasetya Ichtiarta mengaku tetap optimis bonus demografi bakal berhasil.
"Semua ada mitigasinya, saya optimis pasti berhasil," ujar Boni.
Ia membenarkan bahwa saat ini memang harus sudah ada tata kelola engineering yang berbasis kependudukan. Hal tersebut agar bonus demografi berjalan sukses.
"Harus ada tata kelola engineering berbasis kependudukan," ujar Boni.
Bobby Nasution Apresiasi Kunjungan PWI Sumut, Tekankan Dukungan Pers untuk PHTC |
![]() |
---|
All Sedayu Hotel Kelapa Gading, Pilihan Ideal untuk Acara Bisnis dan Keluarga di Jakarta Utara |
![]() |
---|
Hasil Badminton China Masters 2025: Skor Afrika Warnai Kegagalan Alwi Farhan ke 16 Besar |
![]() |
---|
4 Destinasi Wisata di Jawa dengan Pesona Alam Indonesia, Bak Raja Ampat! |
![]() |
---|
Hasil Badminton China Masters 2025: Jafar/Felisha Mode Sangar, Pulangkan Utusan Jepang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.