Diplomat Muda Tewas di Menteng
Keluarga Arya Daru Tak Puas dengan Hasil Penyelidikan, Eks Kabareskrim: Ajukan Bukti Jika Punya
Mantan Kabareskrim Susno Duadji mengatakan polisi sudah melakukan penyelidikan kasus kematian Arya Dary dengan sangat baik dan sesuai aturan.
Penulis:
Rifqah
Editor:
Sri Juliati
Rooftop Gedung Kemlu
Dari rekaman CCTV menunjukkan bahwa Arya Daru tiba di Gedung Kemlu pukul 21.43 WIB.
Setelah itu, dia naik ke lantai 12 dan berada di sana selama 1 jam 26 menit.
Arya Daru membawa dua tas, namun saat turun dia tidak membawa barang-barangnya.
Salah satu tas ditemukan berisi rekam medis dan obat-obatan.
Kos di Menteng – Penemuan Jenazah
Pada keesokan harinya, Selasa (8/7/2025) pagi, Arya Daru ditemukan tewas di kamar kosnya, dengan kondisi kepala dililit lakban dan dibungkus plastik, pintu kamar kos juga dalam keadaan terkunci dari dalam.
CCTV kos menunjukkan Arya Daru sempat keluar kamar membawa kantong kresek hitam, lalu kembali masuk dan tak terlihat lagi.
Penyelidikan dan Gelar Perkara
Polisi memeriksa 24 saksi, menyita 20 titik CCTV, dan melibatkan ahli forensik, psikologi, serta Komnas HAM dan Kompolnas dalam gelar perkara.
Hasil otopsi disebut telah mengungkap penyebab kematian, meski ponsel korban belum ditemukan.
Spekulasi dan Dugaan
Mantan Kabareskrim Polri, Komjen (Purn) Ito Sumardi, menduga kuat Arya Daru dibunuh, bukan bunuh diri.
Hal tersebut dilihat berdasarkan kejanggalan teknis dan kondisi jenazah.
Arya Daru diketahui sedang bersiap untuk penugasan ke Finlandia, memunculkan dugaan apakah kematiannya terkait tekanan pekerjaan atau ancaman eksternal.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.