Jumat, 31 Oktober 2025

Profil dan Sosok

Sosok Gibran Huzaifah, Eks Bos eFishery Ditahan Polisi atas Kasus Penggelapan Dana

Sosok Gibran Huzaifah Amsi El Farizy, sosok pendiri perusahaan startup eFishery yang terjerat kasus penggelapan dana.

Istimewa
KASUS PENGGELAPAN DANA - Eks CEO eFishery, Gibran Huzaifah. Berikut sosok Gibran Huzaifah Amsi El Farizy, sosok pendiri perusahaan startup eFishery yang terjerat kasus penggelapan dana. 

Perjalanan Karier

Ketika di bangku kuliah, Gibran mulai merintis startup eFishery sejak ia duduk di bangku kuliah.

Awalnya, Gibran ingin membuka bisnis sendiri di bidang perikanan yang telah dipelajari saat mengikuti mata kuliah akuakultur.

Saat mendalami akuakultur, ia mendapatkan inspirasi untuk menjadi petani ikan sekaligus membudidayakannya.

Lantas, ia memutuskan untuk beternak ikan lele yang dianggap mudah untuk dibudidayakan.

Gibran pun sukses mengembangkan bisnisnya dari satu kolam yang dimilikinya menjadi puluhan kolam.

Lantaran budidaya ikan dinilai sangat besar potensinya, Gibran  membuat teknologi di bidang perikanan dengan mendirikan eFishery.

Awal permasalahan yang dihadapi oleh Gibran, yakni soal membudidayakan ikan adalah soal pangan ikan.

Kemudian, ia menciptakan teknologi Internet of Things (loT), yaitu sebuah alat pemberi makan ikan otomatis atau feeder canggih dengan sensor yang mampu mendeteksi nafsu makan ikan.

Baca juga: Profil dan Gurita Bisnis Gibran Huzaifah, Eks CEO eFishery yang Ditangkap Polisi karena Penggelapan

Sejak saat itu, pengembangan teknologi eFishery bisa berkembang sampai sekarang.

Pada 2016, eFishery memulai produksi massal untuk eFisheryFeeder dan menjual produknya untuk para pembudidaya ikan di Indonesia.

Pada tahun 2020, terdapat sekitar 811 juta orang yang harus menghadapi kelaparan.Bahkan, sebelum pandemi terdapat sekitar 660 juta orang yang diperkirakan menghadapi kelaparan pada 2030. 

Lantas, pada 2021, eFishery berhasil memperkuat bisnis dengan menjadikan tiga fokus area: kategori ikan, udang, dan distribusi produk perikanan.

Diberitakan pada Desember 2024, eFishery diketahui telah mendukung lebih dari 70.000 pembudidaya ikan serta petambak udang di Indonesia yang tersebar di lebih dari 280 kota dan kabupaten di seluruh Indonesia.

Startup agritech asal Bandung eFishery bahkan resmi menyandang gelar Unicorn, karena telah memiliki valuasi mencapai 1 miliar dollar AS. 

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved