Senin, 8 September 2025

Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI

6 Keputusan DPR RI Jawab Tuntutan 17+8: Tunjangan Dipangkas, Anggota Nonaktif Tak Akan Digaji

DPR RI mengumumkan jawaban atas "17+8 Tuntutan Rakyat", Jumat (5/9/2025) malam. Seperti apa poin-poinnya?

Tangkap layar YouTube DPR RI
JAWABAN "17+8 TUNTUTAN RAKYAT" - Pimpinan DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, Saan Mustopa, dan Cucun Ahmad, menyampaikan enam keputusan atas jawaban "17+8 Tuntutan Rakyat" lewat konferensi pers di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (5/9/2025) malam. 

"Ditandantangi oleh Pimpinan DPR RI, Ibu Puan Maharani, saya Sufmi Dasco Ahmad, Saan Mustopa, Cucun Ahmad Syamsurijal," pungkas Dasco.

Reaksi soal Keputusan DPR RI

Andhyta F Utami alias Afu, salah satu influencer penggagas "17+8 Tuntutan Rakyat", menanggapi soal keputusan DPR RI yang diumumkan pada Jumat malam.

Lewat akun Instagram story-nya, @afutami, Afu memberi tanda, DPR RI telah memenuhi poin 6-8 dalam "17+8 Tuntutan Rakyat".

Ia pun mendesak agar dilakukan reformasi DPR lewat RUU Pemilu.

"Tuntutan 6-8 (ceklis). Next: Reformasi DPR besar-besaran termasuk lewat RUU Pemilu," tulisnya, dikutip Tribunnews.com.

Sementara itu, aktivis sekaligus pegiat media sosial, Ferry Irwandi, menilai keputusan yang disampaikan DPR RI belum menjawab semua "17+8 Tuntutan Rakyat".

Baca juga: Sosok Agus Setiawan, Ketua BEM UI Dianggap Khianat usai Bertemu Pimpinan DPR, BEM se-UI Mengecam

Ia mempertanyakan bagaimana tuntutan soal tim investigasi independen atas kematian pengemudi ojek online (ojol), Affan Kurniawan, usai dilindas kendaraan rantis Brimob, Kamis (28/8/2025).

Ferry juga meminta penjelasan soal nasib demonstran yang hingga saat ini masih ditahan.

Ia juga menyinggung soal penarikan TNI dari pengamanan sipil dan reformasi Polri.

"Masih banyak yang belum terjawab, soal tim investigasi independen, nasib teman-teman yang masih ditahan, penarikan TNI dari pengamanan sipil, reform institusi Polri, dan beberapa poin lain," tulis Ferry lewat akun Instagram @irwandiferry, Jumat.

Meski demikian, ia meminta publik untuk menunggu bagaimana tanggapan institusi terkait atas "17+8 Tuntutan Rakyat" yang belum dipenuhi.

Ia mengingatkan agar publik terus memantau dan mengawal keberlanjutan tuntutan rakyat.

"Kita tunggu tanggapan lanjutan dari semua institusi terkait. mari kita pantau dan kawal bersama," imbuhnya.

Afu dan Ferry ikut bersama influencer lainnya saat menyerahkan "17+8 Tuntutan Rakyat" kepada DPR RI, Kamis (4/9/2025), yang diwakili Wakil Ketua VI DPR RI, Andre Rosiade dari Gerindra, dan anggota Komisi VI, Rieke Diah Pitaloka.

Mereka bersama Jerome Poline hingga Andovi da Lopez, juga ikut merangkum "17+8 Tuntutan Rakyat" yang kemudian ramai dibagikan secara luas di media sosial.

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan