Reshuffle Kabinet
10 Bulan 18 Hari Budi Gunawan Jabat Menko Polkam: Terseret Judol, Tolak Pengibaran Bendera One Piece
Selama 10 bulan 18 hari jabat Menko Polkam, Budi Gunawan sempat terseret judi online hingga tolak pengibaran bendera one piece.
Penulis:
Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nama Budi Gunawan kembali mencuat, meski sudah direshuffle dari posisi Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam).
Alasannya karena hingga kini Presiden Prabowo Subianto belum menunjuk pengganti definitif untuk posisi Menko Polkam yang ditinggalkan Budi Gunawan pada 8 September 2025.
Untuk sementara Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Pertahanan ditunjuk sebagai Menko Polkam ad interim untuk memastikan koordinasi tetap berjalan.
Presiden Prabowo juga masih merahasiakan nama pengganti Budi Gunawan.
Total Budi Gunawan menjabat Menko Polkam kurang dari 1 tahun, tepatnya 10 bulan 18 hari. Mulai dari 21 Oktober 2024 hingga 8 September 2025.
Lantas apa saja rekam jejaknya yang tersorot selama menjabat Menko Polkam?
Budi Gunawan Terseret dalam Pusaran Kasus Judi Online
Ramai di media sosial rekaman suara yang diduga eks Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi berbicara mengenai judi online (judol).
Dalam rekaman itu, Ketua Relawan Pro Jokowi (Projo) itu membawa-bawa nama Menko Polkam saat itu Budi Gunawan dan PDIP dalam pusaran kasus judol di Indonesia.
Baca juga: Isu Jelang Reshuffle Kabinet: Menko Polkam Dijabat Djamari Chaniago & Erick Thohir Jadi Menpora?
Penyeretan nama Budi Gunawan dan PDIP tersebut mencuat di tengah nama Budi Arie yang muncul dalam dakwaan kasus dugaan perlindungan situs judol oleh sejumlah oknum pegawai Kemenkominfo.
Dakwaan tersebut dibacakan oleh jaksa penuntut umum (JPU) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Rabu, 14 April 2025.
Sebut Partai di Parlemen
Budi Arie Setiadi kembali menanggapi kasus judi online (judol) yang mengakibatkan adanya pegawai Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) ditetapkan sebagai tersangka dan kini menjadi pesakitan di meja hijau.
Setelah membantah bahwa dirinya terlibat dalam judol tersebut, Budi kini menuding ada partai politik (parpol) yang masuk ke parlemen berbisnis judi online.
Dia pun menyebut bahwa partai tersebut adalah 'Partai Mitra Judol'.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.