Profil dan Sosok
Sosok dan Harta Kajari Jakbar Hendri Antoro, Dicopot Buntut Kasus Penggelapan Barbuk Robot Trading
Profil dan harta kekayaan Kajari Jakbar, Hendri Antoro yang dicopot dari jabatannya oleh Kejaksaan Agung kasus korupsi penggelapan barang bukti.
Direktur PT FSP Akademi Pro, Hendry Susanto (HS) ditetapkan sebagai tersangka penipuan pada Maret 2022.
Kasus ini merembet kepada korupsi pengembalian barang bukti kasus investasi bodong Robot Trading Fahrenheit.
Adapun hal itu terungkap dalam dakwaan, Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, pada Kamis (8/5/2025) lalu.
Dalam surat dakwaan terdakwa Mantan Jaksa Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Barat, Azam Akhmad Akhsya, disebut menerima Rp 11,7 miliar uang milik korban investasi bodong Robot Trading Fahrenheit.
Kemudian uang tersebut sebanyak Rp 1,3 miliar ditukarkan terdakwa Azam Akhmad Akhsya ke mata uang dolar Singapura di money changer melalui transfer rekening atas nama Andi Rianto ke Rekening Money Changer.
Kemudian dana tersebut, diserahkan Azam Akhmad Akhsya kepada Plh. Kasi Pidum/Kasi BB Kejari Jakarta Barat, Dody Gazali sekitar bulan Desember 2023 sebesar Rp 300 juta.
"Rp 500.000.000, kepada saksi Kajari Jakarta Barat Hendri Antoro yang dititipkan terdakwa melalui saksi Dody Gazali," kata jaksa dalam surat dakwaan.
Kemudian uang Rp 500 juta mengalir untuk mantan Kajari Jakarta Barat, Iwan Ginting yang diserahkan terdakwa Azam Akhmad Akhsya sekitar tanggal 25 Desember 2023. Bertempat di Citos dengan disaksikan mantan Kasi Pidum Kejari Jakarta Barat saksi Sunarto.
Lalu Rp 450 juta mengalir ke Sunarto melalui transfer ke Rekening Bank Mandiri atas nama Ruslan Nomor Rekening 1730015722979.
"Rp 300 juta kepada saksi M. Adib Adam (Kasi Pidum Kejari Jakarta Barat) dalam bentuk tunai," imbuh jaksa.
Selanjutnya, Rp200 juta kepada saksi Kasubsi Pratut Kejari Jakarta Barat, Baroto melalui transfer ke rekening BCA atas nama Baroto Nomor: 7151000243.
Lalu, Rp150 juta kepada staf baik melalui transfer maupun pemberian dalam bentuk tunai. Rp200 juta kepada kakak terdakwa melalui transfer.
"Rp 1.100.000.000 digunakan untuk kepentingan pribadi terdakwa," ucap jaksa.
(Tribunnews.com/Gilang P, Fahmi R)
Profil dan Sosok
Hendri Antoro
kasus penggelapan
Meaningful
Robot Trading Fahrenheit
investasi bodong
Kajari Jakbar
Kejagung
LHKPN
Harta Kekayaan
Profil dan Sosok
Sosok Eceu Gacor, ASN Berani Kritik Program Rp1.000 per Hari, Berujung Didatangi Dedi Mulyadi |
---|
Sosok Akhmad Wiyagus, Eks Kapolda Jabar Pernah Disorot saat Kasus Vina Cirebon, Kini Jadi Wamendagri |
---|
Sosok Pelaku yang Culik Siswi SD di Semarang, Tukang Cukur Rambut Mengaku jadi Mahasiswa |
---|
Sosok Benjamin Paulus Octavianus, Dokter Spesialis Paru Dilantik Jadi Wamenkes |
---|
Profil Ribka Haluk, Perempuan Papua Pertama yang Jadi Ketua Komite Percepatan Pembangunan Papua |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.