Spesifikasi Airbus A400M, Pesawat Berat Baru Milik TNI AU, Diserahkan Prabowo ke KSAU Hari Ini
Berikut spesifikasi pesawat A400M yang menjadi armada baru bagi TNI AU dan akan diserahkan oleh Prabowo ke KSAU hari ini.
Keunggulan lain yang dimiliki pesawat ini yakni terpasangnya 12 roda pada landing gear sehingga membuat distribusi beban menjadi lebih stabil.
Tak hanya dapat menampung barang yang lebih banyak, pesawat A400M juga dilengkapi dengan tangki bahan bakar berkapasitas maksimal 51 ton.
Sehingga, pesawat ini bisa dioperasikan untuk misi dengan periode yang lama.
Pesawat A400M ternyata sudah dipesan di 10 negara dengan jumlah pesanan sebanyak 178 pesanan.
Bahkan, seluruh pesawat yang sudah dipesan itu telah mengudara hingga 200.000 jam.
Di sisi lain, mengutip dari laman Aerocorner.com, harga per unit A400M mencapai 80 juta dolar AS merujuk pada pernyataan Airbus pada tahun 2003.
Adapun harga tersebut setara dengan Rp2,2 triliun (asumsi kurs Rp16.500).
Sudah Dipesan Prabowo sejak Masih Jadi Menhan
Sebenarnya, pesawat Airbus A400M ini sudah dipesan Prabowo sejak masih menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) pada tahun 2021 lalu.
Ketika itu, mengutip laman Airbus, kontrak pemesanan mulai aktif pada tahun 2022.
Kami juga berencana mengakuisisi unit tambahan ke depannya dengan pengembangan yang baru, seperti kemampuan memadam kebakaran. A400M akan menjadi aset nasional dan mendukung misi badan penanggulangan bencana," ujar Prabowo kala itu.
Dua tahun berselang, Kementerian Pertahanan (Kemenhan) kembali mengumumkan update terkait pesawat ini di mana disebutkan akan tiba di Tanah Air pada tahun 2025.
"Airbus menghadirkan Pesawat A400M pada ajang Bali International Airshow (BIAS) 2024, sesuai yang dipesan Indonesia saat penandatanganan kontrak yang disaksikan Menhan Prabowo @prabowo, beberapa waktu lalu," demikian tertulis di akun Instagram Kemenhan, pada 30 September 2024 lalu.
"Di sela-sela penyelenggaraan BIAS 2024 tersebut, Penasihat Militer Senior-Mobilitas Udara dan Bidang Pemasaran Produk Airbus, Ed Horne, menyampaikan kepada media massa, bahwa pesawat Airbus," sambung Kemenhan.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.