Rabu, 12 November 2025

Kolaborasi Kampus dan Industri, Dorong Inovasi dan Percepatan Produksi Obat dan Vaksin Lokal

IBS 2025 momentum kolaboratif memperkuat ekosistem biofarmasi menuju kedaulatan kesehatan di Indonesia.

Tribunnews.com/ Rina Ayu
IBS 2025 - Kegiatan Indonesia Biopharmaceutical Summit (IBS) 2025 dengan pesan “Shaping the Future of Biopharma in Indonesia”, pada 6–7 November 2025 di Fakultas Farmasi UGM. Dihadiri oleh Dekan Fakultas Farmasi UGM, Prof. Dr. Satibi, General Manager Technical Operations Etana Dr. Miles Shi maupun Direktur Ketahanan Farmasi dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Dr. Jeffri Ardiyanto. 

Indonesia kini memiliki lebih dari 2.043 industri farmasi, sebagian besar terkonsentrasi di Pulau Jawa, sedangkan wilayah luar Jawa masih minim.

Adapun belanja kesehatan nasional mencapai sekitar Rp 200 triliun per tahun digunakan untuk sektor farmasi termasuk pengadaan obat secara lokal.

Ia menyebutkan terjadi pergeseran penyakit dominan dari menular ke tidak menular seperti stroke, jantung, dan diabetes, dalam satu dekade terakhir.

“Produk RI yang telah bisa diproduksi antaranya enoxaparin, insulin glargine, EPO, dan target sedang dikembangkan vaksin rubella, dengue, HPV, dan TB,” sebutnya.

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved