Jumat, 14 November 2025

Gelar Pahlawan Nasional

PDIP Bela Ribka Tjiptaning yang Dilaporkan ke Bareskrim usai Sebut Soeharto 'Pembunuh Jutaan Rakyat'

PDIP membela Ribka Tjiptaning yang dilaporkan ke Bareskrim usai menyebut Soeharto sebagai pembunuh jutaan rakyat. PDIP mengatakan itu fakta.

TRIBUNNEWS/AKBAR PERMANA
BELA RIBKA TJIPTANING - Politikus PDIP, Guntur Romli saat diwawancarai khusus oleh Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra di studio Tribun Network, Jalan Palmerah Selatan, Jakarta, Selasa (14/01/2025). Guntur membela Ribka Tjiptaning yang dilaporkan ke Bareskrim Polri setelah menyebut Soeharto sebagai 'pembunuh jutaan rakyat'. Menurutnya, apa yang disampaikan Ribka adalah fakta yang sesuai dengan temuan TPF Komnas HAM dan Komando RPKAD, Sarwo Edhi Wibowo. TRIBUNNEWS/AKBAR PERMANA 

Dalam pernyataannya itu, dia juga menyebut bahwa Soeharto merupakan sosok yang bertanggung jawab atas tewasnya jutaan rakyat Indonesia.

"Sudah ngomong di beberapa media loh. Kalau pribadi, oh, saya menolak keras. Iya kan? Apa sih hebatnya si Soeharto itu sebagai pahlawan hanya bisa memancing, eh apa membunuh jutaan rakyat Indonesia," katanya di Sekolah Partai di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada Selasa (28/10/2025) lalu.

Ribka mengatakan salah satu alasan Soeharto tidak pantas menyandang gelar pahlawan nasional karena dia merupakan pelanggar HAM.

"Udahlah, pelanggar HAM, membunuh jutaan rakyat. Belum ada pelurusan sejarah. Udahlah nggak ada pantasnya dijadikan pahlawan nasional," tuturnya.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Fersianus Waku)(Kompas.com/Nicholas Ryan Aditya)

 

 

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved