Temui Para Santri dan Kiai di Ciamis, PSI Pastikan tidak Menjauh dari Agama dan Nilai Keislaman

Ringkasan Berita:

• PSI melakukan kunjungan sekaligus bersilaturahmi kepada para santri dan Kiai di Pondok Pesantren Anharul Ulum, Ciamis, Jawa Barat
• PSI ingin menunjukkan sebagai partai politik yang turut memperjuangkan urusan dunia dan akhirat
• PSI ingin memastikan langkah politiknya tetap berada pada jalur yang baik, santun, dan membawa kemaslahatan

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jajaran pengurus dan elite DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) melakukan kunjungan sekaligus bersilaturahmi kepada para santri dan Kiai di Pondok Pesantren Anharul Ulum, Ciamis, Jawa Barat.

Kunjungan dipimpin Ketua Harian DPP PSI Ahmad Ali, mereka ingin menunjukkan kalau PSI sebagai partai politik yang turut memperjuangkan urusan dunia dan akhirat.

Baca juga: Roy Suryo Cs Tersangka, PSI Minta Publik Berhenti Menuduh Jokowi

"Dikatakan perjuangan dunia akhirat karena sebenarnya perjuangan pada politik adalah perjuangan suci, dimana segala kebaikan untuk rakyat diperjuangkan pada kebijakan politik," kata Ali saat memberikan sambutan dalam silaturahmi tersebut, Sabtu (15/11/2025).

Tak cukup di situ, PSI kata Ahmad Ali ingin memastikan langkah politiknya tetap berada pada jalur yang baik, santun, dan membawa kemaslahatan.

Sebab, belakangan ini dirinya kerap mendengar adanya isu kalau PSI dikaitkan dengan organisasi liberal dan cenderung kafir.

"Saya sangat terkejut, ternyata masyarakat menilai PSI seperti partai yang berpaham liberal dan jika berkembang nanti akan membahayakan islam," ucap Ali.

Kegiatan silaturahmi kepada para kiai tersebut dilakukan guna menunjukkan kalau PSI tidak menjauh dari agama dan nilai-nilai keislaman.

"PSI ingin menjadi partai yang modern, tapi tetap menghormati nilai-nilai agama dan tradisi yang hidup di masyarakat. Silaturahmi ini adalah bagian dari perjalanan kami untuk merawat kedekatan itu," ucap Ahmad Ali.

Sementara dalam acara Pra Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) DPW Partai NasDem seluruh Jawa Barat, di Kabupaten Ciamis, Ahmad Ali menegaskan kepada para kader untuk bisa melawan hoaks terhadap PSI.

Ali mengatakan tidak benar apabila partai yang dipimpin oleh Kaesang Pangarep tersebut dinilai sebagai partai liberal cenderung kafir.

"Benar-benar telah terjadi fitnah. Padahal PSI tidak demikian, oleh karena itu saya meminta kepada segenap pengurus dan kader untuk melawan hoax tersebut," ucap Ali.

Bahkan, dalam forum tersebut Ahmad Ali meminta kepada seluruh jajaran DPW untuk senantiasa menggelar doa menurut ajaran Islam apabila hendak melangsungkan setiap acara.

Dia lantas berkelakar kalau singkatan dari PSI bila perlu diartikan sebagai Partai Solidaritas Islam karena tidak ada satupun kadernya yang beragama Islam meninggalkan ajaran tersebut.

"PSI itu bisa juga diartikan Partai Solidaritas Islam, Partai Santri Indonesia. Partai ini tidak boleh dijauhi dari Islam," tandas Ahmad Ali.

Adapun dalam acara ini Ahmad Ali didampingi oleh Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan DPP PSI Agus Mulyono Herlambang dan Ketua Bidang Politik, Bestari Barus serta beberapa Ketua Direktorat DPP PSI.