Ternyata Ini Alasan Kamu Suka Coret-Coret Pakai Stabilo!
Simak apa itu gaya belajar visual, apa ciri-cirinya, kelebihan dan tantangannya, serta cara belajar paling efektif untuk kamu yang punya gaya ini.
Editor:
Sri Juliati
Instruksi yang disampaikan tanpa visual pendukung bisa membuat siswa ini perlu waktu lebih untuk mencerna maksudnya.
- Ketergantungan pada tampilan menarik.
Materi yang tidak didesain secara visual bisa membuat mereka kurang termotivasi, padahal inti materinya penting.
Mereka cenderung menganggap visual adalah bagian penting dari pembelajaran, jadi bila tidak tersedia, motivasi bisa menurun.
Tips Belajar yang Cocok untuk Visual Learner
Kalau kamu termasuk visual learner, cara belajarmu bisa jauh lebih efektif kalau memanfaatkan kekuatan visual sebaik mungkin.
Misalnya, dengan mencatat poin penting dalam warna yang mencolok, seperti pakai stabilo neon atau pena warna-warni, supaya mata kamu langsung tertuju ke informasi penting.
Belajar sendiri biasanya jadi pilihan nyaman bagi visual learner, karena mereka bisa fokus menyusun ulang informasi dalam bentuk visual, seperti mind map, diagram, atau ringkasan warna-warni.
Coba deh biasakan baca materi dalam sesi 25 menit, lalu istirahat 1–5 menit buat refresh. Setelahnya, sempatkan untuk mengulas kembali bagian yang sudah kamu tandai atau highlight tadi.
Saat membaca buku teks, mulailah dengan membaca ringkasan atau gambaran umum bab untuk menangkap ide besarnya.
Lalu, lanjutkan dengan membaca detail sambil menandai poin penting.
Menulis ulang materi atau membuat kartu kosakata dengan warna yang berbeda juga bisa bantu kamu mengingat lebih cepat.
Salah satu teknik andalan adalah mencatat dengan teliti, lalu mengulas catatan itu segera setelah pelajaran selesai, ini bisa bantu memperkuat ingatanmu.
Jangan lupa juga, melihat langsung ekspresi wajah atau gerak tubuh guru saat menjelaskan bisa bantu kamu tetap fokus dan memahami maksud materi secara lebih utuh.
Nah, buat kamu yang belajar di GO, ada kabar bagus! Para pengajar di Ganesha Operation juga sudah menerapkan pendekatan visual learning, lho.
Misalnya dengan menggambar penjelasan konsep di papan tulis sambil pakai spidol tiga warna dan mind map yang bikin pelajaran jadi lebih hidup dan menarik.
Jadi, kamu bisa belajar lebih efektif dengan metode yang sesuai dengan gaya belajarmu!
Jadi, Apakah Kamu Merasa Cocok dengan Gaya Ini?
Setelah membaca penjelasan tentang gaya belajar visual, apakah kamu merasa semakin yakin kalau kamu termasuk salah satunya?
Jika iya, sekarang saatnya memaksimalkan potensi ini! Gunakan teknik-teknik belajar yang sesuai dengan gaya visual agar kamu bisa menyerap informasi dengan lebih mudah dan efektif.
Belajar dengan cara yang pas akan membuat prosesnya terasa lebih ringan, bahkan effortless.
Namun, kalau kamu masih ragu apakah kamu seorang visual learner atau bukan, jangan khawatir.
Bisa jadi kamu menemukan jawabannya di artikel selanjutnya, karena kita akan membahas gaya belajar lainnya, seperti auditori dan kinestetik.
Ada cara praktis buat tahu pasti gaya belajarmu, lho.
Tinggal daftar jadi siswa Ganesha Operation, kamu akan langsung mendapatkan Tes Modalitas untuk mengetahui apakah kamu seorang visual, auditori, atau kinestetik.
Dengan hasil tes ini, kamu akan mendapat panduan belajar yang benar-benar sesuai dengan gaya unikmu.
Yuk, datang ke sekretariat GO terdekat di kotamu atau daftar dengan mudah melalui website resmi Ganesha Operation.
Belajar jadi lebih efektif dan menyenangkan karena kamu sudah paham caramu sendiri untuk sukses!
Menciptakan Pembelajaran yang Menarik dan Efektif di Era Digital |
![]() |
---|
Lebih dari Sekadar Seminar, M3 Ganesha Operation Jadi Ruang Kebersamaan bagi Siswa dan Orang Tua |
![]() |
---|
Kisi-kisi OMI 2025 Jenjang MA Lengkap Matematika Terintegrasi, Biologi, hingga Geografi |
![]() |
---|
Pelajaran Bahasa Inggris di Level SD: Mempersiapkan Generasi Masa Depan untuk Sukses Global |
![]() |
---|
Kinestetik Learner si Paling Gamau Diam! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.