Selasa, 28 Oktober 2025

Melawan Intoleransi dan Radikalisme Lewat Jalan Pendidikan

Prof. Angel Damayanti, menyoroti pentingnya pendidikan sebagai solusi akar untuk menekan intoleransi, radikalisme, dan terorisme di Indonesia.

Editor: Content Writer
Dok. Angel Damayanti - Tanoto Foundation
Foto Angel Damayanti. 

Dirintis sejak 2016, SMK tersebut memberi pendidikan di bidang pertanian dan peternakan. 

“Sekolahnya gratis. Kami juga menggalang dana untuk para guru. Kami sediakan juga makanan dan ada dukungan pengusaha yang membangun asrama,” paparnya. 

Setelah lulus, mereka juga memperoleh beasiswa jika ingin menekuni pendidikan tinggi di bidang pertanian. 

Ia yakin layanan pendidikan dan pemberdayaan masyarakat ini berujung pada kemandirian warga dan peningkatan kesejahteraan mereka. 

“Orang bisa mendapat pendidikan bagus, akan bisa kerja bagus. Dia bisa menghidupikeluarganya dan itu pasti ada snowball effect (efek bola salju),” ujarnya.

Angel pun yakin, mimpi dan harapan dari Desa Puro di Kupang ini bisa disebarkan di desa dan daerah-daerah lain.

Inspirasi dari Tanoto Foundation

Angel mengaku tak pernah bermimpi untuk menjadi seperti dirinya saat ini. Menurut dia, jalan hidupnya telah diatur oleh Tuhan. 

“Cita-cita saya sederhana mau jadi guru, mau bikin orang pintar, cerdas, dan dengan kecerdasan dan kepintaran itu mereka bisa mandiri,” tuturnya.  

Impian itu terwujud ketika dia memperoleh beasiswa Tanoto Foundation untuk melanjutkan S2 di UI. 

Saat itu, ia juga sempat merasa minder. Maklum saja, kala itu, ia melihat beasiswa Tanoto Foundation hanya diperuntukkan bagi sejumlah universitas negeri dan ternama. 

“Saya merasa ini bisa dapat enggak ya karena pasti saingannya banyak dan pintar-pintar,” kenangnya.  

Ternyata beasiswa studi master itu mampu diraih sehingga membuka wawasan dan kesempatan yang lebih luas. 

Sebab bukan hanya beasiswa untuk biaya pendidikan, Tanoto Foundation juga membekali para penerima beasiswa dengan soft skills dan inspirasi yang terus membekas dan berguna hingga kini. 

Salah satu momen yang dikenang Angel adalah aktivitas Focus Group Discussion (FGD) berupa simulasi atau role play (bermain peran) untuk memecahkan masalah.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved