Kecelakaan Maut di Tol Cipularang
Kecelakaan Maut di Tol Cipularang, Benarkah Posisi Duduk Penumpang Berdampak pada Cedera Korban?
Namun, ada hasil riset yang mengungkap bahwa posisi duduk di belakang lebih berisiko cedera
Editor:
Imanuel Nicolas Manafe
Mereka menemukan, cedera yang paling sering dialami adalah cedera dada kemudian cedera kepala.
Baca: Terlibat Kecelakaan Tol Cipularang, Satu Keluarga Naik Fortuner hanya Lecet Karena Ada Airbag
Fakta ini jelas menunjukkan bahwa ada perbedaan besar pada teknologi mobil untuk kedua baris kursi penumpang.
"Kami yakin, produsen mobil dapat menemukan cara memecahkan masalah pada kursi belakang, seperti yang mereka lakukan untuk kursi depan (mobil)," kata Harkey. (Gloria Setyvani Putri)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Kecelakaan Tol Cipularang, Posisi Duduk Berdampak pada Cedera Korban
Kesaksian korban selamat
Terjadi kecelakaan maut di Tol Cipularang yang melibatkan 21 kendaraan roda empat, Senin (2/9/2019).
Akibat tabrakan beruntun tersebut, sembilan orang meninggal dunia.
Baca: Masyarakat Yakin Kecelakaan Maut Tol Cipularang karena Angkernya Gunung Hejo, Ahli Berpendapat Ini
Namun ada juga penumpang yang selamat dari maut akibat kecelakaan tersebut.
Salah satunya Suherman (53).
Dia masih syok mengingat kecelakaan beruntun di kilometer 92 yang menimpanya.
Baca: Kendaraan Lain Rusak dan Terbakar, Ajaib Bus Ini Cuma Lecet saat Kecelakaan Maut di Tol Cipularang
Saat itu, ia sehabis pulang dari Tasikmalaya menengok putranya yang mondok di pesantren.
Saat itu, kata Suherman, banyak mobil berhenti lantaran ada mobil terbalik. Ia pun ikut berhenti.
"Mobil oleng kemana pun. Seperti terbang hingga 50 meter, menyeberang arah Bandung, hingga mendarat ke area hutan," kata Suherman sembari menunjukkan foto lokasi mobilnya mendarat kepada wartawan di RS MH Thamrin Purwakarta.
Mobil yang ia kendarai pun tak lagi berbentuk.