Rabu, 10 September 2025

Di Kota Surabaya, Ada Keluarga Rela Gadaikan KTP dan KK Hanya untuk Bisa Makan, Ini Kisahnya

Kisah keluarga rela gadaikan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) hanya untuk bisa makan datang dari Kota Surabaya.

Editor: Endra Kurniawan
surya.co.id/nuraini faiq
Ny Santi Marisa, warga Pacar Keling, Kecamatan Tambaksari, bersama anaknya menangis di Fraksi PDIP DPRD mengadukan kondisinya yang menggadaikan apa saja, termasuk KTP demi bisa makan, Senin (15/2/2021). 

Baktiono adalah anggota dewan dari Dapil Tambaksari.

Baca juga: Kronologi Satu Keluarga di Surabaya Ditetapkan Jadi Tersangka, Ini Kasusnya

Baktiono yang masih reses mengarahkan Santi ke Fraksi PDIP di gedung dewan.

Achmad mengatakan akan ditampung dan ditindaklanjuti.

Pihaknya juga akan membantu mengomunikasikan masalah tersebut ke Pemerintah Kota agar mendapat intervensi kebijakan.

Untuk sementara, fraksi baru bisa membantu menebus HP yang telah digadaikan.

Sebab, itu penting untuk sarana anaknya sekolah virtual di masa pandemi Covid-19 ini.

"Ada baiknya perangkat kelurahan, Kasi Kesra atau Pak RT setempat lebih tanggap dan paham pemetaan warganya yang rentan permasalahan sosial," kata Achmad.

Baktiono juga mendesak agar sekolah juga lebih proaktif dan selalu mengecek kondisi siswa bersama keluarganya.

"Harus dimasukkan mitra warga atau intervensi bantuan sekolah kepada keluarga Santi ini," kata Baktiono.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Kisah Pilu Warga Surabaya terdampak Pandemi, Ny Santi Terpaksa Gadaikan HP hingga KTP demi Makan

(Surya.co.id/Nuraini Faiq)

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan