Jumat, 31 Oktober 2025

Jasad Pria Mengambang di Sungai di Cianjur, Ditemukan Warga yang Sedang Cari Pakan Ternak

Kompol Dadan Nugraha mengatakan, mayat laki-laki tanpa identitas tersebut ditemukan masyarakat sudah mengambang di aliran Sungai Cisokan.

Grafis Tribunwow/Kurnia Aji Setyawan
Ilustrasi Jenazah 

TRIBUNNEWS.COM - Jasad seorang pria ditemukan mengambang di aliran Sungai Cisokan, Cianjur, Jawa Barat.

Lokasi penemuan jasad pria tepatnya di Sungai Cisokan, Blok Muara, Kampung Kita, Desa Ciranjang, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur.

Lelaki tanpa identitas tersebut ditemukan oleh warga pada Sabtu (13/4/2024) malam.

Penemuan jasad laki-laki itu dikonfirmasi Kapolsek Ciranjang, Kompol Dadan Nugraha.

Ia mengatakan, mayat laki-laki tanpa identitas tersebut ditemukan masyarakat sudah mengambang di aliran Sungai Cisokan.

"Mayat ditemukan pertama kali seorang warga yang sedang mencari rumput untuk ternak di bibir sungai Cisokan. Seorang warga itu langsung melapor ke Mapolsek," katanya saat dikonfirmasi, Minggu (14/4/2024).

Setelah mendapat informasi adanya temuan mayat, lanjut dia, pihaknya langsung mendatangi lokasi. Para saksi yang melihat adanya mayat mengambang terbawa arus langsung menarik mayat tersebut ke pinggir sungai.

"Usai menerima laporan, kita langsung ke lokasi dan benar adanya mayat tersebut. Kondisi mayat sudah membusuk dan tidak ditemukan identitasnya," ucapnya.

Ia mengatakan, usai dievakuasi oleh petugas dan dibantu sejumlah relawan, mayat tersebut kemudian langsung dievakuasi di RSUD Cianjur.

"ita juga saat ini masih melakukan penyelidikan dan mencari keterangan lainnya," ucapnya.

2 Perempuan Kakak Beradik Ditemukan Tewas Tenggelam di Sungai

Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat Wanita di Makassar, Dibunuh Suami 6 Tahun Lalu, Jasad Ditimbun di Rumah

Nasib nahas menimpa dua orang perempuan kakak beradik bernama Calya Aghitsna Salsabila (6) dan Saidah Sodiatul Diana (5).

Keduanya ditemukan tewas tenggelam di Sungai Setono, Desa Nambangrejo, Kecamatan Sukorejo, Ponorogo, Jawa Timur.

Kakak beradik itu ditemukan tewas pada jarak 500 meter dan 1 kilometer dari titik kejadian tenggelam.

“Tidak ada unsur kesengajaan. Luka penganiayaan juga tidak ada,” ungkap Kapolsek Sukorejo, Iptu Catur Juli Hernawan, Selasa (2/4/2024).

Dia menhelskan, awalnya ada petani yang tengah melintasi sekitaran dam Sungai Setono curiga.

Petani itu melihat ada dua pasang sandal dan pakaian anak-anak di tepi sungai.

“Tetapi dilihat lebih dekat tidak ada anak-anak kecil yang bermain. Kemudian mencoba memanggil warga lain dan menelusuri sungai,” katanya,

Setelah menelusuri, ditemukan jasad anak perempuan pada karak 500 meter dari lokasi ditemukannya baju.

“sementara jasad satu korban lainnya berjarak sekitar 1 kilometer dari titik awal. Kami evakuasi semua dan bawa ke rumah korban,” tegasnya.

Usai disemayamkan di rumah duka, jasad kedua korban langsung dimakamkan di pemakaman umum setempat.

“Kami menghimbau kepada orangtua untuk selalu mengawasi anak mereka ketika bermain di luar rumah,” pungkasnya.

Sebelumnya, Nasib nahas dialami dua anak perempuan yang baru berusia 5 tahun dan 6 tahun tewas tenggelam di Sungai Setono, Desa Nambangrejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo.

Kedua bocil tersebut adalah Saidah Sofiatul Diana (5) dan Calya Aghitsna Salsabila (6). Keduanya adalah saudara sepupu.

Saidah Sofiatul Diana merupakan warga Desa Krangganan Kecamatan Sukorejo dan Calya Aghitsna Salsabila warga Desa Nambangrejo. Kecamatan Sukorejo.

Video evakuasi keduanya viral di media sosial. Terlihat salah satu korban tersangkut ranting. Saat dievakuasi pun kedua korban baju yang semula melekat sudah terlepas.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Mayat Laki-laki Tanpa Identitas di Ciranjang Cianjur Gegerkan Warga, Ditemukan Mengambang di Sungai dan di SuryaMalang.com dengan judul Awal Mula Penemuan 2 Perempuan Kakak Beradik Tewas Tenggelam di Ponorogo

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved