Rabu, 3 September 2025

Keberadaan KGPAA Hamangkunegoro: Tak Ada saat Klarifikasi Status, Perwakilan Keraton Solo Minta Maaf

Putra Mahkota Keraton Solo, KGPAA Hamangkunegoro, tak terlihat saat perwakilan Keraton membacakan klarifikasi terkait status "Nyesel gabung Republik".

Instagram @kraton_solo
KGPAA HAMANGKUNEGORO - Putra Mahkota Keraton Solo, KGPAA Hamangkungeoro atau Gusti Purboyo (kanan), saat menghadiri acara peringatan kenaikan tahta yang ke-3 tahun SIJ. KGPAA. Mangkoenagara X, pada 8 Februari 2025. Pada Senin (3/3/2025), Pengageng Sasono Wilopo, KPH Dany Nur Adiningrat, membacakan surat klarifikasi KGPAA Hamangkunegoro terkait status Instagram "Nyesel gabung Republik". Tetapi, KGPAA Hamangkunegoro tidak terlihat hadir dalam kesempatan tersebut. 

Selanjutnya, imbuh Dany, KGPAA Hamangkunegoro sengaja membuat unggahan sindiran atau satire untuk pemerintah agar berkaca pada situasi Indonesia saat ini.

Unggahan itu dikatakan KGPAA Hamangkunegoro, bukan berarti dirinya kehilangan semangat nasionalisme dan patriotisme.

"Pernyataan tersebut bukanlah cerminan dari hilangnya semangat nasionalisme, patriotisme atau jiwa bela negara dalam diri saya, melainkan suatu bentuk kritik dan sindiran terhadap para penyelenggara negara saat ini," imbuh Dany masih membacakan surat klarifikasi.

Siapa KGPAA Hamangkunegoro?

Menurut catatan Wikipedia, KGPAA Hamangkunegoro merupakan gelar yang dianugerahkan sebagai tanda ia adalah pewaris takhta Keraton Solo.

Pengumuman pewaris takhta sekaligus pemberian gelar itu berlangsung saat acara Tingalan Dalem Jumenengan atau peringatan kenaikan takhta Raja Keraton Solo Pakubuwono (PB) XIII, pada 27 Februari 2022.

Baca juga: Sebut KGPAA Hamangkunegoro Ngaco soal Status Instagram, Gusti Moeng: Nggak Baik untuk Keraton Solo

KGPAA Hamangkunegoro sendiri memiliki nama Gusti Raden Mas Suryo Aryo Mustiko atau Kanjeng Gusti Pangeran Harya Purbaya.

Ia adalah anak tunggal dari PB XIII dengan permaisuri Gusti Kanjeng Ratu PB XIII.

Saat penobatan KGPAA Hamangkunegoro sebagai putra mahkota, ia masih berusia 21 tahun dan berkuliah di Fakultas Hukum Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.

"Kanjeng Gusti Pangerang Adipati Anom Sudibyo Rojo Narendra masih semester tiga," jelas Pengageng Parentah Keraton Solo, KGPH Dipokusumo atau Gusti Dipo, Minggu (27/2/2022).

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Tak Temui Awak Media, Putra Mahkota Keraton Solo Sedang di Yogyakarta Urus Kuliah S2 Bidang Politik

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, TribunSolo.com/Andreas Chris/Mardon Widiyanto)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan