2 Jemaah Tewas di Pemalang Jelang Salat Id usai Tertimpa Pohon Tumbang, DPRD Evaluasi Pohon Tua
Insiden pohon tumbang di Pemalang mengakibatkan dua jemaah tewas menjelang salat Id pada Senin pagi. DPRD mengevaluasi soal pohon-pohon tua.
Penulis:
Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor:
Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Insiden pohon tumbang terjadi di alun-alun Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah pada Senin (31/3/2025) jelang salat Idul Fitri atau Id.
Akibat insiden tersebut, dua jemaah salat Id tewas. Selain itu, ada pula korban luka-luka sebanyak 15 orang.
Adapun peristiwa ini sempat diunggah oleh akun TikTok bernama @riyandwiyogapratama.
"POHON BERINGIN RAKSASA DI ALUN ALUN PEMALANG AMBRUK, TIMPA JAMAAH SHOLAT IDUL FITRI," tulis keterangan dalam unggahan tersebut, dikutip dari Tribun Jateng.
Dalam video tersebut, tampak pohon beringin berukuran raksasa tumbang menutupi jalan.
Selain itu, pohon tersebut turut memutus sejumlah kabel listrik yang berada di bawahnya.
Sementara, korban meninggal dunia adalah warga Kelurahan Pelutan, Kabupaten Pemalang berinisial R (42) dan AR (39).
Namun, kedua korban tidak meninggal di lokasi kejadian, tetapi sempat dibawa ke rumah sakit.
Baca juga: Ekspresi Megawati saat Bertemu dengan Didit Putra Prabowo dalam Momen Lebaran di Teuku Umar
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pemalang, Andri Adi, menuturkan tumbangnya pohon tersebut tidak disertai tanda-tanda sebelumnya.
"Dua orang jamaah Masjid Agung meninggal dunia tertimpa pohon, satu kritis, dan 15 lainnya luka-luka saat akan menunaikan salat Id," kata Andri, dikutip dari Kompas.com.
Dia juga mengungkapkan kondisi 15 korban luka akibat insiden ini seluruhnya tengah dirawat di beberapa rumah sakit di Kabupaten Pemalang.
Andri mengungkapkan ada korban yang juga mengalami kondisi kritis tengah menjalani perawatan.
Anggota DPRD Minta Ada Evaluasi Pohon-pohon Tua
Insiden ini pun turut mendapat sorotan dari anggota DPRD Kabupaten Pemalang dari Fraksi PDIP, Nuryani.
Dia meminta kepada Pemkab Pemalang untuk memberikan bantuan kepada para korban dan keluarganya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.