Gubernur Bali Koster Ancam Pecat PPPK dan PNS yang Selingkuh: Awas Ya, Ada Gosip Macam-macam
Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan pentingnya etika ASN dengan ancaman pemecatan. Berikut pernyataan lengkapnya.
Editor:
Endra Kurniawan
"Saya minta jangan coba-coba jadi calo. Calo promosi jabatan ada, dan ini harus dihentikan," ujarnya.
Ia menegaskan bahwa tidak ada toleransi terhadap sogok-menyogok dalam setiap bentuk promosi atau mutasi jabatan.
Baca juga: Gara-gara Selingkuh hingga Tak Masuk Kerja, Nasib 5 ASN di Manado Bakal Dipecat
Jika terbukti ada ASN yang melanggar etika dan hukum, Koster menyatakan siap mencabut SK yang diperoleh secara tidak sah.
"Siapa yang diangkat langsung dipecat. Khan enggak mau begitu khan," ucapnya, menambah keyakinan bahwa lingkungan pemerintahan harus dijaga dari praktik tidak etis yang dapat merusak citra pemerintah.
Harapan untuk ASN yang Berintegritas
Dengan tegas, Koster menekankan pentingnya menjaga integritas dan etika di kalangan ASN.
Di tengah berbagai tantangan yang dihadapi, sikap transparansi dan pengawasan yang ketat akan menjadi fondasi kuat bagi pemerintahan yang bersih dan profesional.
Harapannya, tindakan ini bukan hanya menjadi seremonial, tetapi juga mendorong ASN untuk bersikap lebih bertanggung jawab dan menjunjung tinggi nilai-nilai integritas dalam menjalankan tugasnya.
Ke depan, semoga Bali dapat menjadi teladan dalam pengelolaan pemerintahan yang beretika dan berintegritas tinggi.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul BERANI Selingkuh Langsung Diberhentikan! Koster Warning PPPK dan PNS di Pemprov Bali
(Tribun-Bali.com/Ni Luh Putu Wahyuni Sari)
Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.