Sakit Hati Diejek saat Berduaan Dalam Kamar, Jadi Pemicu Bripda Waldi Bunuh Ibu Dosen EY di Jambi
Mofit Bripda Waldi Aldiyat bunuh ibu dosen EY karena sakit hati diejek saat berduaan dalam kamar di Jambi.
“Penyidik masih mendalami adanya motif lain,” ujar Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono, dikutip dari TribunJambi.com.
Kronologi Kejadian
Kasus bermula kecurigaan rekan kantor lantaran korban sudah dua hari tidak masuk kampus.
Handphone EY juga tidak aktif saat dihubungi.
Singkat cerita, rekan tersebut berinisiatif mendatangi rumah dinas korban pada Sabtu (1/11/2025) siang.
Kepala lingkungan setempat, Madin Maulana menceritakan, saat dipanggil, korban tidak menjawab.
“Rekannya datang ke rumah korban karena khawatir. Setelah dipanggil beberapa kali tidak ada jawaban."
"Pintu rumah dibuka dan korban ditemukan sudah tidak bernyawa,” ujar Madin," katanya, dikutip dari TribunJambi.com.
Baca juga: 5 Fakta Sosok Bripda Waldi, Oknum Polisi Pembunuh Dosen di Jambi: Pandai Berkelit
Saat ditemukan, jasad EY dalam posisi berbaring di tempat tidur.
Tubuhnya tertutupi sarung berwarna kuning, serta bantal yang menutupi wajahnya.
Dari hasil visum diketahui korban tewas karena dibunuh.
Terdapat tanda-tanda kekerasan di sejumlah bagian tubuh, seperti kepala dan bahu.
Polisi juga menemukan indikasi kekerasan seksual.
Belakangan terungkap korban dibunuh oleh Bripda Waldi.
Ia ditangkap di wilayah Kabupaten Tebo pada Minggu (2/11/2025).
Pelaku Bengis dan kejam
Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono menilai aksi Bripda Waldi tergolong sadis.
| Apartemen Didatangi Massa hingga Diteriaki usai Rumah Dijarah, Uya Kuya Ngaku Trauma: Kayak Tahun 65 |
|
|---|
| Jadwal Acara TV Rabu, 5 November 2025: Bocah Petualang TRANS 7, Apa Kabar Indonesia Pagi TV One |
|
|---|
| Jika Raisa Bersedia Jadi Asprinya, Hotman Paris Ungkap Janji hingga Fasilitas yang akan Diberikan |
|
|---|
| Sandiwara Bripda Waldi Terungkap: Pura-pura Kaget dan Ucapkan Duka Usai Bunuh Mantan Kekasih |
|
|---|
| Ulang Tahun ke-23, Fuji Dapat Ucapan Manis dari Ibunda Verrell Bramasta, Venna Melinda |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.