Pakubuwana XIII Meninggal Dunia
Soal KGPAA Hamangkunegoro Angkat Diri Sendiri Jadi Raja Solo, Tedjowulan: Menyalahi Paugeran
Maha Menteri KGPA Tedjowulan menilai deklrasi KGPAA Hamangkunegoro sebagai penerus Pakubuwono XIII menyalahi paugeran Keraton Solo.
"Disepakati bersama itu bukan satu kelompok. Keraton itu dimiliki trah dari PB I sampai XIII. Semua harus diajak bicara," tegas dia.
Sebelum jenazah Pakubuwana XIII diberangkatkan menuju pemakaman Imogiri di Bantul, DI Yogyakarta, KGPA Tedjowulan juga bicara mengenai penerus Raja Solo.
Ia berharap pembahasan mengenai penerus takhta Pakubuwana XIII dibahas setelah masa berkabung selesai.
Maha Menteri yang juga adik Pakubuwana XIII ini menyebut, pembahasan penerus Raja Solo agar dikoordinasikan dengan pemerintah.
Pasalnya, tata cara pengangkatan Raja Keraton Solo termuat dalam aturan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Harapan kita kalau bisa maksimal 40 hari sudah bisa disepakati bersama. Kita nanti kerja sama melaporkan kepada pemerintah, setelah terbentuk ABCD dan sebagainya," ujarnya di Loji Gandrung, Rabu, masih dari TribunSolo.com.
KGPA Tedjowulan pun mengingatkan agar tidak terjadi konflik dalam penetapan penerus Pakubuwana XIII.
Sebab, jika hal itu terjadi, penetapan Raja Keraton Solo bisa diambil-alih oleh pemerintah.
"Undang-undangnya itu ada. Kalau kamu ribut terus, bisa diambil alih pemerintah."
"Makanya untuk itu saya menyediakan diri untuk berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan daerah. Ini untuk menjaga kerukunan," pungkasnya.
GKR Timoer: KGPAA Hamangkunegoro Satu-satunya Pewaris
Sebelumnya, putri Pakubuwana XIII, GKR Timoer Rumbai, telah menegaskan KGPAA Hamangkunegoro merupakan satu-satunya pewaris takhta Keraton Solo.
Hal ini, kata dia, sudah diresmikan lewat pengangkatan KGPAA Hamangkunegoro sebagai putra mahkota pada acara Tingalan Dalem Jumenengan atau peringatan kenaikan takhta ke-18 Pakubuwana XIII tanggal 27 Februari 2022.
"Saya harus mempertegas Sinuhun PB XIII ketika 2022 sudah menunjuk dan melantik putra mahkota," kata dia, Selasa (4/11/2025), dilansir TribunSolo.com.
GKR Timoer menyebut dirinya dan para putra-putri Pakubuwana XIII telah menerima amanat untuk memastikan putra mahkota naik tahta.
"Beliau mempertegas mengamanatkan kepada kami putra-putrinya dan kami harus menjalankan amanat itu njumenengke putra mahkota Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Hamengkunagoro," tegasnya.
Pakubuwana XIII Meninggal Dunia
| Daftar 24 Raja yang Dimakamkan di Imogiri Bantul, di Mana Lokasi Pakubuwono XIII? |
|---|
| Pembahasan Penerus Takhta Raja Keraton Solo Libatkan Tedjowulan, KGPH Purbaya Berpeluang Besar |
|---|
| Soal Raja Baru Keraton Solo Penerus Pakubuwana XIII, Adik Sinuhun Tak Tahu Apakah Ada Wasiat |
|---|
| KGPH Purbaya Berpeluang Besar Jadi Penerus Pakubuwana XIII, Dulu Penobatan Putra Mahkotanya Ditolak |
|---|
| Jokowi Melayat dan Ikut Menyalatkan Jenazah Pakubuwana XIII di Keraton Solo |
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.