Minggu, 16 November 2025

Pengakuan J Tikam Bripka LAS hingga Tewas: Kesal Istri Tak Kabari Keponakannya itu Menginap di Rumah

J mengaku dirinya kesal lantaran sang istri berinisial H tidak mengabarinya terkait Bripka LAS yang akan tidur (menginap) di rumah.

Editor: Dewi Agustina
Istimewa via Tribun Sultra
POLISI TEWAS DITIKAM - Resmob Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) di lokasi anggota polisi berpangkat Brigadir Polisi Kepala (Bripka) inisial LAS (37) ditemukan meninggal dunia usai ditikam oleh suami tantenya sendiri di Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). LAS ditemukan tak bernyawa dengan luka tusuk dan sabetan hingga berlumuran darah di rumah tantenya, juga rumah pelaku inisial J, di Jalan Budi Utomo Lorong Merak Kelurahan Mataiwoi Kecamatan Wua-Wua, Kota Kendari pada Sabtu (15/11/2025) dini hari sekira pukul 01.30 WITA. 

Ringkasan Berita:
  • Bripka LAS tewas setelah ditikam pamannya J
  • Pelaku J mengaku kesal lantaran tak dikabari istri kalau LAS menginap di rumahnya
  • Bripka menjadi korban setelah berusaha melerai keributan antara paman dan tantenya


TRIBUNNEWS.COM, KENDARI - J (43) memberikan pengakuan kepada polisi yang mengamankannya usai menikam sang keponakan Bripka Laode Abdul Salman alias Bripka LAS,  Sabtu (15/11/2025) dini hari. 

J mengaku dirinya kesal lantaran sang istri berinisial H tidak mengabarinya terkait Bripka LAS yang akan tidur (menginap) di rumah. 

Baca juga: Kronologi Mertua dan Menantu Ditikam Tetangga Gara-gara Putar Musik Volume Keras

"Saya itu dengan istri saya saling menyayangi. Tapi itulah, di saat saya melaksanakan piket. Kamu hargai saya lah. Ada keluarga mau datang," kata J dikutip TribunnewsSultra.com dalam rekaman yang didokumentasikan pihak kepolisian, Sabtu (15/11/2025).

Bripka LAS adalah keponakan langsung dari H, istri J. Dia mengaku tak memiliki masalah dengan Bripka LAS

Hanya saja dia kecewa lantaran tak diberitahukan sang istri akan kedatangan keponakannya itu.

Diketahui LAS datang ke Kota Kendari dan menginap di rumah J. 

 

 

LAS memiliki agenda penting di Kendari karena mengantar atlet paralayang. 

Peristiwa bermula saat J cekcok dengan istrinya. 

LAS yang sudah tertidur pun terbangun dan mencoba melerai pertengkaran. 

Sayangnya, ia menjadi korban keganasan dari pamannya. 

Saat polisi mendatangi pelaku, tubuh LAS sudah terbujur di ruang tengah rumah J. 

Polisi pun langsung melakukan olah tempat kejadian perkara. 

Bahkan sempat meminta izin pada J sebelum memulai olah TKP. 

Sumber: Tribun Sultra
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved