Nikita Mirzani Tersangka
Jenguk Nikita Mirzani di Penjara, Saipul Jamil Nilai Ada Kejanggalan: Ibaratnya Dituduh
Saipul Jamil menjenguk Nikita Mirzai di Polda Metro Jaya pada Senin (10/3/2025). Nilai ada kejanggalan pada kasus yang menjerat sang artis.
Penulis:
Yurika Nendri Novianingsih
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
"Menurut penelitian saya, ini sebenarnya uang damai untuk tutup mulut," tandasnya.
Saipul Jamil Bandingkan Kasusnya 2 Tahun Tak Ada Kejelasan
Diberitakan sebelumnya, Saipul Jamil terkejut dengan proses hukum Nikita Mirzani yang menurutnya sangat cepat.
Beda ketika Saipul Jamil melaporkan seseorang berkait pidana yang prosesnya terkesan lambat.
"Laporannya cuma dalam waktu dua bulan (Nikita) sudah langsung jadi tersangka. Saya aja dulu pernah mengkasuskan orang nih, dua orang, satu mantan bini gue, kedua psikolog inisial LG," ujar Saipul Jamil ketika ditemui di Polda Metro Jaya, Senin (10/2/2025).
Hingga kini laporan yang dilayangkan Saipul ke pihak berwajib tak ada kejelasan.
"Itu sudah dua tahun enggak ada kabar, ini dua bulan cepet banget. Sedangkan gue waktu itu sudah dipertemukan sama si LG ini, kita udah sempat restorative justice. Setelah itu udah nggak ada kabar, itu udah tiga tahun loh," lanjutnya.
Baca juga: Nikita Mirzani Bakal Rayakan Ultah di Penjara, Sahabat Disinggung Rencanakan Kejutan
Ia mempertanyakan bagaimana proses hukum bisa berjalan begitu cepat dalam kasus yang melibatkan Nikita Mirzani.
"Ini dua bulan udah langsung proses cepet banget. Gue mau nanya, ini gimana sih caranya? Kayak dia mengkasuskan Niki gitu, pengin tahu gitu."
Lebih lanjut Saipul Jamil juga menyoroti bukti-bukti yang sudah beredar di masyarakat, termasuk percakapan yang menunjukkan upaya damai antara kedua belah pihak.
"Saya bilang, soalnya kan bukti-bukti sudah beredar ya, percakapan, kayak yang saya bilang tadi, mereka berdua udah mau damai, yaudah damai lo minta berapa," ungkapnya.
"Kalau meras kan ceritanya nggak seperti itu, kalau meras kan penjahat yang telfon. Tapi kok ini, yang telfon kok si ini gitu," sambungnya.
Saipul yakin bahwa kebenaran akan terungkap seiring waktu.
"Kita kan udah pada pintar, nanti bakal ketahuan yang aslinya seperti apa. Biasanya kan kalau kepolisian itu berdasarkan kronologi," tutupnya.
(Tribunnews.com/Yurika/Fauzi)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.