Nikita Mirzani dan Keluarganya
Vadel Badjideh Dituntut 12 Tahun Penjara, Fitri Salhuteru: Mungkin Itu yang Harus Dia Hadapi
Fitri Salhuteru menanggapi soal tuntutan 12 tahun penjara untuk Vadel Badjideh di kasus dugaan persetubuhan anak di bawah umur.
Penulis:
Ifan RiskyAnugera
Editor:
Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Vadel Badjideh dituntut 12 tahun penjara atas kasus yang dilaporkan oleh artis Nikita Mirzani, soal dugaan persetubuhan anak di bawah umur dan aborsi.
Kasus ini berawal dari Vadel Badjideh yang sempat menjalin hubungan dengan putri Nikita Mirzani, LM.
Dari situ, Vadel Badjideh dan LM melakukan hubungan intim hingga diduga meminta putri sulung Nikita Mirzani untuk menggugurkan kandungan atau aborsi.
Menanggapi tuntutan itu, Fitri Salhuteru menilai hukuman itu memang cocok diberikan kepada Vadel Badjideh jika memang terbukti bersalah.
"Kalau memang Vadel dituntut 12 tahun, ya mungkin itu yang harus dia hadapi gitu," ucap Fitri Salhuteru, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (4/9/2025).
Wanita yang dikenal sebagai mantan sahabat Nikita Mirzani itu menyinggung tugas dari pengacara Vadel Badjideh.
Pengacara Vadel disebut nantinya pasti melakukan pembelaan kepada pria yang dikenal sebagai dancer itu.
"Nanti tinggal pengacaranya aja bagaimana berupaya untuk meringankan tuntutan yang diajukan ke Vadel," katanya.
Sebelumnya, Fitri juga sempat dihadirkan sebagai saksi di persidangan dari pihak Vadel.
Fitri memberikan keterangan yang ia ketahui terkait kondisi LM saat berada di UK.
"Saya datang ke sana itu kan diundang untuk dimintakan tolong untuk kesaksian saya."
Baca juga: Kuasa Hukum Vadel Badjideh Laporkan Fahmi Bachmid ke Peradi, Dinilai Langgar Kode Etik
"Siapa yang tahu kejadian pada saat LM itu di UK yang tidak ada hubungan dengan keluarga, kebetulan memang saya tahu," beber pengusaha 51 tahun itu.
Terkait tuntutan yang diberikan untuk Vadel, Fitri mengaku tak paham dengan hal itu.
Sejak awal pun, Fitri menilai apa yang dituduhkan kepada Vadel soal aborsi tidak benar.
"Kalau mengenai tuntutan JPU ya saya kurang tahu juga ya kenapa harus seperti itu."
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.