Sempat Ketemuan dengan Eza Gionino di Medan, Meiza Aulia Tetap Kekeh Tak Ingin Rujuk

Ringkasan Berita:

• Tengah proses cerai, Meiza Aulia Coritha sempat bertemu dengan Eza Gionino di Medan.
• Meiza Aulia tetap ingin bercerai dan tak mau rujuk.
• Alasan Meiza menetap di Medan di tengah proses perceraiannya yang bergulir di PA Cibinong.

TRIBUNNEWS.COM - Beberapa waktu lalu Eza Gionino dan Meiza Aulia Coritha sempat bertemu di Medan.

Proses perceraian antara Eza Gionino dan Meiza Aulia masih terus bergulir di Pengadilan Agama (PA) Cibinong.

Meiza menggugat cerai pemeran sinetron Cinta di Ujung Sajadah itu ke PA Cibinong pada 3 September 2025.

Meski sempat ketemuan dengan Eza, Meiza Aulia tetap kekeh tak ingin rujuk.

Hal ini disampaikan oleh kuasa hukum Meiza, Rendi Rumapea.

Rendi Rumapea mengatakan, Meiza Aulia dan Eza Gionino sempat bertemu pada Oktober ini.

Namun, dalam pertemuan tersebut keduanya tidak membahas soal kemungkinan untuk rujuk.

"Setahu saya memang mereka baru ketemu, tapi untuk rujuk saya pastiin lagi sih ke klien sejauh ini belum ada keinginan untuk rujuk sih," kata Rendi, dikutip dari YouTube Reyben Entertainment, Senin (27/10/2025).

"Dalam bulan-bulan Oktober sudah ada (pertemuan)," sambungnya.

Menurut Rendi, pertemuan tersebut sekaligus momen Eza melihat ketiga anaknya.

Baca juga: Masih Proses Cerai, Eza Gionino Janji Belikan Rumah untuk Meiza Aulia dan Anak-anak

"Karena memang ketemu sekaligus melihat anak ya karena kebetulan kan Mbak Echa lagi di Medan dan nanti akan balik lagi ke Jakarta jadi ketemunya di sana," ungkapnya.

Rendi pun mengungkap alasan perempuan kelahiran Jakarta, 11 September 1994 itu saat ini menetap di Medan.

"Untuk saat ini memang dasarnya kan dia ingin menenangkan diri dulu ya dan enggak lama lagi balik lagi ke Jakarta," bebernya.

Reaksi Eza Gionino setelah Tahu Meiza Bawa Anak-anak Pergi Tinggalkan Rumah

Pasangan yang menikah pada 2018 ini ternyata sudah pisah rumah sejak 15 Agustus 2025.

Eza mengungkapkan dirinya yang lebih dulu meninggalkan rumah karena ingin memberi ruang introspeksi setelah terlibat percekcokan.