Jumat, 21 November 2025

Karya Musisi Indonesia Timur Lagi Gacor, Ecko Show: Ini Baru Permulaan

Karya musik musisi dari Indonesia Timur belakangan jadi perhatian pecinta musik di seluruh Indonesia. Lagu 'Orang Baru Lebe Gacor' salah satunya.

Tribunnews.com/ Bayu Indra Permana
MUSISI INDONESIA TIMUR - Ecko Show bicara soal gebrakan musik dari musisi Indonesia Timur yang belakangan viral di media sosial. Ecko Show di AMI Awards 2025, Kuningan Jakarta Selatan, Rabu (19/11/2025). 
Ringkasan Berita:
  • Karya musisi dari Indonesia bagian timur mendapat perhatian masyarakat
  • Ecko Show merupakan satu di antara musisi Indonesia dari timur
  • Menurut Ecko, populernya karya musik musisi dari Timur Indonesia merupakan permulaan

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musisi berdarah Timur, Ecko Show mengungkapkan rasa bahagia karena belakangan ini musik dari Indonedia Timur sedang viral.

Ia menegaskan bahwa perkembangan pesat beberapa tahun terakhir bukanlah kejutan melainkan hasil dari identitas kuat yang sudah lama dimiliki musisi Timur.

Ecko Show sendiri bukan nama baru di industri musik Indonedia. Rapper asal Gorontalo dengan nama asli Istianto Eko Poernomo, memulai perjalanan kariernya dari kecintaan besar pada hip-hop yang ia pelajari secara otodidak sejak awal 2000-an. 

Di era ketika akses internet masih minim, ia belajar rap lewat kaset dan mulai dari memahami flow, menulis lirik, sampai meracik lagu. 

Nama “Ecko Show” muncul sejak masa sekolah karena ia kerap tampil spontan menghibur teman-temannya. 

Baca juga: Lagu ‘Orang Baru Lebe Gacor’ Bikin Hidup Ecko Show Berubah, Bisa Bayar Utang Orangtua

Baca juga: Terjemahan Lirik Lagu Orang Baru Lebe Gacor - Ecko Show, Juan Reza, Chesylino: Tor Monitor Ketua 

Sekitar 2006, ia bergabung dengan komunitas HipHop Hulondhalo (GHC) sebelum kemudian merilis karya pertamanya lewat IMR Record dalam album kompilasi HipHop Sulawesi pada 2007.

Popularitas nasional Ecko mulai terbentuk pada era 2017 lewat deretan lagu yang ramai di YouTube dan media sosial, seperti 'Kids Jaman Now', 'On Dat Bullshit', dan 'Kasih Pica'. 

Namanya kian melesat di 2024–2025 berkat sederet hits yang viral di TikTok, termasuk 'Orang Baru Lebe Gacor', dan 'FYP Today 2' yang membawanya meraih penghargaan.

Dengan ciri khas musik yang memadukan identitas Indonesia Timur dan lirik yang dekat dengan kehidupan sehari-hari, Ecko Show kini dianggap sebagai salah satu musisi daerah yang berhasil menembus arus utama hip-hop Indonesia.

“Dari dulu kami selalu percaya, musik dari Timur punya energi sendiri. Energi yang jujur, kuat, dan apa adanya,” ungkap Ecko Show yang juga CEO dari IDETIMUR di kawasan Kuningan Jakarta Selatan, belum lama ini.

Menurutnya, gelombang musisi Timur yang kini menembus panggung nasional hingga global terjadi karena karya mereka berbicara apa adanya, tanpa dibuat-buat.

Ia menambahkan bahwa apa yang terlihat hari ini masih jauh dari puncak. Ecko memastikan bahwa apa yang saat ini viral baru sebuah permulaan dari para musisi Indonesia Timur.

“Empat tahun ini kami lihat sendiri bagaimana teman-teman musisi bisa tembus nasional bahkan dunia. Ini baru permulaan," katanya sambil tertawa.

"Selama cahaya itu terus menyala, kami akan tetap jadi bagian dari perjalanan ini,” terusnya.

Perkembangan musik Timur juga diamini oleh Gustiranda “Evan” Mopili founder dari IDETIMUR. 

Evan menyebut bahwa gelombang besar ini bermula dari mimpi-mimpi kecil di komunitas.

“Banyak musisi yang dulunya rekaman di kamar, sekarang didengar jutaan orang,” ujar Evan.

"Kami itu lahir dari obrolan kecil, dari mimpi sederhana anak-anak Timur yang cuma mau karyanya didengar lebih jauh. Intinya satu kalau kita percaya dan kerja kolektif, kita bisa bikin hal besar terjadi,” lanjutnya.

Sebagai contoh di AMI Awards 2025 Silet Open Up menyabet penghargaan Pencipta Lagu Pop Terbaik, Karya Produksi Lagi Berbahasa Daerah Terbaik, dan Karya Produksi Kolaborasi Terbaik.

Sementara itu Ecko Show membawa piala dalam Penyanyi Solo Rap/Hiphop Terbaik di AMI Awards 2025 lewat lagu FYP Today 2.

Dalam empat tahun terakhir, puluhan musisi dari Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara, hingga Papua mulai dikenal lebih luas di Indonesia bahkan mancanegara.

Perkembangan pesat ini mempertegas bahwa talenta besar tidak selalu muncul dari pusat industri seperti Jakarta, melainkan juga dari daerah yang punya akar budaya dan musikalitas kuat.

Di tahun ini saja beberapa lagu dari musisi Indonesia Timur seperti Orang Baru Lebe Gacor, Tabolabale, Ngapain Repot, Stecu, hingga Pica Pica viral di media sosial. 

Sementara itu IDETIMUR selama empat tahun terakhir aktif membangun ekosistem musik Indonesia Timur lewat pendistribusian karya ke platform digital global, pendampingan kreatif, hingga edukasi industri. 

(Tribunnews.com/ Bayu Indra Permana)

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved