YouTube Kenalkan Fitur Baru Berbasis AI dan Alternatif Monetisasi
YouTube kini punya fitur baru berbasis teknologi kecerdasan buatan (AI) dan opsi monetisasi terbaru.
Bagi kreator live streaming, YouTube menambahkan serangkaian alat yang dapat meningkatkan interaksi penggemar, memperluas jangkauan audiens, dan membuka peluang monetisasi baru.
Sementara itu, podcaster akan mendapatkan bantuan AI untuk:
Memotong episode menjadi Shorts atau klip pendek.
Menggunakan Veo untuk membuat video kustom dari file audio saja.
Monetisasi Lebih Luas untuk Kreator dan Brand
Baca juga: Perang Social Commerce: Dominasi TikTok Shop Paksa Instagram & YouTube Berinovasi
YouTube juga memperkenalkan opsi monetisasi baru yang semakin mempererat hubungan antara kreator dan bisnis:
Kreator bisa menambahkan tautan langsung ke situs brand dalam Shorts.
YouTube Shopping akan diperluas ke lebih banyak pasar dan merchant.
AI akan mendukung product tagging otomatis, sehingga integrasi produk ke dalam konten menjadi lebih mudah.
Seluruh alat AI dan opsi monetisasi terbaru ini akan diluncurkan secara bertahap mulai akhir 2025 hingga awal 2026.
Laporan: Handoyo | Sumber: Kontan
Sumber: Kontan
| Kemenag Gelar AICIS+, Himpun Peneliti Dunia Bahas Krisis Iklim dan Etika Kecerdasan Buatan |
|
|---|
| Telkomsat dan Kemenkes Kerjasama Digitalisasi Layanan Kesehatan Berbasis AI |
|
|---|
| Dewan Pers: AI dalam Kerja Jurnalistik Tak Menjamin Bebas dari Halusinasi dan Hak Cipta |
|
|---|
| Ketua Komisi Digital Dewan Pers Dahlan Dahi Tekankan Produk AI Tidak Bisa Dianggap Karya Jurnalistik |
|
|---|
| AI Bisa Deteksi Penyakit Mulai Diabetes hingga TBC, Bakal Gantikan Peran Dokter? |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.