TOPIK
Berkas di MK Hilang
-
Argo mengatakan, polisi sudah mendapati motif Rudi menyuruh kedua sekuriti, S dan EM.
-
Ketua DPP Partai Hanura itu mendesak Ketua MK untuk segera melakukan perombakan total di internal untuk memutuskan mata rantai mafia.
-
saat ini pihaknya belum mendapatkan cukup bukti adanya keterlibatan internal MK lainnya
-
Penangkapan pejabat eselon IV MK tersebut menyusul penetapan tersangka kasus pencurian berkas perkara
-
Pejabat Eselon IV itu ditangkap karena terlibat pencurian berkas sengketa pilkada di MK.
-
E dan S mencuri berkas setelah disuruh oleh Kepala Sub Bagian Humas MK, Rudi Haryanto.
-
Empat pegawai Mahkamah Konstitusi (MK) akhirnya mengaku mencuri berkas Pilkada.
-
MK telah melakukan investigasi internal dan menemukan keempatnya bersekongkol.
-
"Masih dalam pendalaman karena ini baru ditangkap. Masih kami periksa ya," kata Argo.
-
EM dan SA mengaku diperintah oleh Kepala Sub Bagian Humas yang merupakan pejabat eselon tingkat empat berinisial R.
-
Rudi Haryanto adalah Kepala Sub Bagian Humas yang merupakan pejabat eselon empat, sementara Sukirno adalah pegawai MK.
-
Dijelaskan olehnya, berkas Pilkada Dogiyai tersebut masih dalam pemeriksaan pendahuluan.
-
MK telah memecat empat pegawai MK yang diduga terlibat dalam pencurian berkas.
-
Sekretariat Jenderal Mahkamah Konstitusi memecat empat orang karyawan yang diduga mencuri berkas permohonan perkara sengketa
-
Mahkamah Konstitusi (MK) melalui tim pemeriksa internalnya belum menyelidiki motif pencurian berkas sengketa Pilkada Dogiyai yang terjadi 24 Februari
-
"Langsung kami sikat, langsung kami pecat. Sudah kami lakukan hari Jumat (17/3/2017) kemarin,"
-
"Kami bertanya apa motifnya, karena permohonan kami serahkan kepada semua pihak termasuk pihak terkait dan termohon,"
-
Dokumen gugatan Pilkada wilayah Dogiyai sempat menjadi sorotan publik. Pasalnya berkas tersebut hilang di gedung MK.
-
berkas gugatan pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Dogiyai, Markus Waine-Angkian Goo diduga hilang di Mahkamah Konstitusi.