Sabtu, 23 Agustus 2025

Pembantaian Rohingya di Myanmar

PKS Apresiasi Pembentukan TPF Kasus Rohingya Myanmar

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengapresiasi pembentukan tim pencari fakta kasus pembantaian

zoom-inlihat foto PKS Apresiasi Pembentukan TPF Kasus Rohingya Myanmar
TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HARDI PRASETYO
Sekitar 200 massa dari Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) DPD II Kota Samarinda berunjuk rasa mengutuk kekerasan dan pembantaian oleh pemerintah Burma terhadap muslim Rohingya di perempatan Mal Lembuswana, Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (10/8/2012). HTI mendesak kepada pemerintah Burma untuk segera menghentikan tindakan biadab itu dan mendesak pemerintah Indonesia sebagai Ketua ASEAN untuk melakukan tindakan efektif agar kekejaman tersebut tidak berlanjut. (TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HARDI PRASETYO)

Laporan Sari Oktavia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengapresiasi pembentukan tim pencari fakta kasus pembantaian etnik
Rohingya. Dari keterangan pemerintah Myanmar yang disampaikan kepada delegasi PKS, tim tersebut beranggotakan 27 orang.

"Ini baik sekali sebagai awal dari penyelesaian menyeluruh atas konflik horizontal yang terjadi di sana,"kata Politisi Senior PKS Hidayat Nurwahid saat
memberikan keterangan dalam konferensi pers di gedung DPR, Jakarta, Senin (27/8/2012).

Senada dengan PKS, pemerintah Myanmar pun mengapresiasi kunjungan Fraksi PKS ke Myanmar. Menteri Sosial Myanmar U Aung Kyi menyatakan
siap untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi korban konflik Rohingya.

Sebelumnya, tujuh orang delegasi Fraksi PKS telah melakukan kunjungan selama enam hari (21-26 Agustus 2012) dalam rangka melakukan misi
diplomatik di Myanmar.

Berita Terkait: Pembantaian Rohingya di Myanmar

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan