Minggu, 17 Agustus 2025

Badai PHK

Daftar 37 Perusahaan Lakukan PHK di Januari-Februari 2025, Ada 13 Perusahaan Lain Bakal Menyusul

KSPI menyebut banyak buruh yang terkena PHK tidak mendapatkan kepastian soal pesangon dan tunjangan hari raya (THR).

|
Tribun Solo/Anang Maruf Bagus Yuniar
TERIMA NASIB - Ribuan karyawan PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) Sukoharjo, mulai membawa perlengkapan pribadi mereka dari tempat kerja setelah penyebaran formulir pemutusan hubungan kerja (PHK) pada Rabu (26/2/2025) kemarin. Kabar penutupan permanen itu pun semakin kuat setelah Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dispenaker) Kabupaten Sukoharjo bertemu dengan perwakilan Manajemen Sritex pada Kamis (27/2/2025). (TribunSolo.com/ Anang Ma'ruf) 

"Makanya di tahun 2024 itu banyak produsen-produsen tekstil yang dia gulung tikar karena dua hal tersebut ada dari sisi kebijakan permendag nomor 8 di tahun 2024 dan juga ada di sisi daya beli masyarakat yang memang belum pulih sepenuhnya," sambungnya.

Berikut daftar perusahaan yang telah melakukan PHK beserta jumlah buruh yang terdampak, kawasan, dan alasan PHK:

1. PT. Daya Mekar Tekstil

Jumlah buruh: 250
Kawasan: KBB
Alasan: Efisiensi

2. PT. Kencana Fajar Mulia

Jumlah buruh: 300
Kawasan: KBB
Alasan: Pabrik tutup

3. PT. Lantai Emas Kemenangan Jaya

Jumlah buruh: 200
Kawasan: Bogor
Alasan: Dalam PKPU

4. PT. Ubin Keramik Kemenangan Jaya

Jumlah buruh: 230
Kawasan: Bogor
Alasan: Dalam PKPU

5. PT. Inopak Packaging

Jumlah buruh: 263
Kawasan: Bogor
Alasan: Pailit

6. PT. Aditec Cakrawityata (Quantum)

Jumlah buruh: 511
Kawasan: Tangerang
Alasan: Pailit

7. PT. Sintra Elektrindo

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan