Kementerian Investasi dan Platform Aset Digital Ajak Milenial Inves Mulai dari Rp100 Ribuan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  - Kementerian Investasi RI bekerja sama dengan PT Edena Capital Nusantara menyalurkan investasi asing senilai 10 miliar dolar AS atau sekitar Rp153 triliun di 2026.

Jumlah itu ditargetkan naik menjadi 50 miliar di 2027.

Hal menariknya, kerjasama ini juga membuka peluang bagi masyarakat terutama milenial bisa ikut berinvestasi lewat platform aset digital dengan modal kecil. 

Di Edena, investasi yang ditanamkan masyarakat bisa dimulai dari Rp 100.000.

Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi Todotua Pasaribu mengatakan, pemerintah melihat platform Edena memiliki peran penting buat mendukung transformasi ekonomi.

"Kementerian Investasi mengakui platform aset keuangan digital Edena sebagai katalis strategis transformasi ekonomi Indonesia," ujarnya dikutip Selasa (23/9/2025). 

"Kami berkomitmen mendukung inisiatif ini yang akan memperluas kesempatan investasi bagi 270 juta penduduk Indonesia sekaligus menarik modal asing yang signifikan," kata Todotua.

Platform ini nantinya memungkinkan masyarakat punya akses ke berbagai instrumen, mulai dari real estat premium, proyek infrastruktur, pembiayaan UKM, sampai perdagangan kredit karbon.

Direktur Utama PT Edena Capital Nusantara Wook Lee bilang, platformnya sedang membangun koridor keuangan digital lintas negara.

"Dengan Indonesia sebagai pusat ASEAN dan Mesir sebagai gerbang MENA-Afrika, kami menciptakan jaringan keuangan digital pasar berkembang terbesar di dunia. Dukungan pemerintah Indonesia memvalidasi visi kami dan mempercepat misi kami,"kata Wook Lee.

Edena dijadwalkan meluncur pada akhir 2025 dengan nilai aset tokenisasi awal senilai 1 miliar dolar AS.

Jika sesuai target, pengguna bisa ikut menikmati fitur investasi 24 jam nonstop, biaya transaksi lebih ringan, dan akses ke aset yang sebelumnya susah dijangkau investor ritel.

Baca juga: 3 Bulan Beroperasi, Platform Perdagangan Kripto Floq Himpun 1 Juta Pengguna 

Sebagai informasi, Edena Capital Nusantara adalah bagian dari Edena Group yang fokus padatokenisasi aset riil. 

Sederhananya, Edena mengubah aset besar seperti properti, proyek infrastruktur, sampai kredit karbon menjadi instrumen digital yang bisa dimiliki secara fraksional.

Baca juga: Dukung Pengembangan Aset Digital Indonesia, Cryptowave Digelar di Bali

Jadi, investor ritel bisa ikut punya porsi kecil dari aset bernilai besar dengan modal terjangkau.

Bagi calon investor, kemudahan modal kecil dan dukungan regulasi jadi alasan utama untuk melirik peluang ini. Tapi, tetap penting memahami risiko sebelum memutuskan untuk masuk.

Laporan Reporter: Francisca Bertha Vistika  |  Sumber: Kontan